JAKARTA – Pemerintah melalui Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi akan menyediakan layanan bus Shalawat gratis selama jemaah berada di Kota Suci.
Tak tanggung-tanggung, layanan transportasi tersebut disiapkan 24 jam nonstop guna memudahkan jemaah dalam menjalankan ibadah di Masjidil Haram.
“Bus Shalawat merupakan fasilitas antar-jemput dari hotel ke Masjidil Haram yang disediakan tanpa biaya tambahan,” kata Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Kemenag, Akhmad Fauzin dalam konferensi pers, seperti dikutip Holopis.com, Selasa (13/5).
BACA JUGA
-
Menag Bantah Kuota Haji RI Dipangkas 50 persen
-
Komnas Haji Puji Menag Minta Maaf soal Kendala dalam Pelaksanaan Haji 2025
-
Hei Jemaah Haji, Ingat Jangan Bawa Barang Ini Saat Pulang Kampung ya!
-
Ratusan Jemaah Haji Kloter Pertama Tiba di Embarkasi Makassar
-
Menag Minta Maaf soal Banyaknya Persoalan Pelaksaan Haji 2025
“Layanan ini sudah termasuk dalam Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang dibayarkan jemaah,” jelasnya.
Dalam pelayanan ibadah haji tahun ini, PPIH juga menghadirkan 32 unit bus ramah lansia dan jemaah berkebutuhan khusus, dengan desain low deck, akses kursi roda, serta ruang penyimpanan untuk alat bantu.
Bus-bus ini telah dilengkapi GPS dan CCTV, dan dipantau langsung oleh petugas untuk memastikan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.
Adapun titik keberangkatan bus dibagi sebagai berikut:
- Terminal Syib Amir untuk jemaah di wilayah Syisyah dan Raudhah
- Terminal Jabal Ka’bah untuk wilayah Jarwal
- Terminal Ajyad untuk wilayah Misfalah
Dalam pelaksanaannya, PPIH bekerja sama dengan lima perusahaan otobus, yakni Abu Sarhad, Dallah, Durrat Al Munawwara, Mawakeb Al Khair, dan Rawahel Al Mashaer.
Akhmad Fauzin menegaskan bahwa seluruh sopir telah dibayar resmi. Oleh karena itu, jemaah tidak perlu memberikan tips, baksyis, maupun bentuk pungutan liar lainnya.
“Gunakan layanan ini sebaik mungkin. Selain nyaman dan aman, fasilitas ini adalah bentuk layanan negara bagi para tamu Allah,” imbau Fauzin yang juga menjabat sebagai Wakil Pengendali Teknis Media Center Haji PPIH Arab Saudi.