HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manchester United menegaskan bahwa akan tetap mempertahankan Cristiano Ronaldo di jendela transfer musim panas ini.
Dilansir dari Manchester Evening News Minggu (3/7), Manchester United bertekad dan bersikeras bahwa Cristiano Ronaldo tak akan tersedia dalam list jual The Red Devils.
Dapat diketahui bersama, isu hengkangnya Cristiano Ronaldo dari Manchester United di bursa transfer musim panas ini begitu gencar tersiar di muka publik.
Beberapa klub besar seperti AS Roma, Bayern Munchen, Chelsea hingga Sporting Lisbon saling berlomba mendapatkan jasanya, di tengah-tengah isu rencana kepergian Cristiano Ronaldo dari Manchester United.
Berbagai macam alasan pun mendasari keinginan beberapa klub tersebut untuk bersedia menampung Cristiano Ronaldo. Seperti hal nya Bayern Munchen, Die Rotten menaruh minat mendatangkan CR7 untuk mengantisipasi kepergian Robert Lewandwoski ke Barcelona.
Kemudian Chelsea, The Blues saat ini gencar mengincar pemain depan setelah kepergian Romelu Lukaku ke Inter.
Ada pun Sporting Lisbon yang merupakan bekas klub lama Cristiano Ronaldo, di mana mereka masih percaya bahwa CR7 akan kembali ke salah satu klub yang pernah mengangkat namanya.
Meskipun demikian, laporan tersebut mengklaim bahwa Manchester United tetap bersikukuh untuk mempertahankan Cristiano Ronaldo, serta belum ada kesiapan apapun untuk menerima tawaran terkait CR7.
Terlebih, Cristiano Ronaldo masih memiliki sisa kontrak selama satu tahun hingga musim depan.
Sebagai informasi tambahan, isu rencana hengkangnya Cristiano Ronaldo dari Manchester United didasari karena kurang produktifnya aktivitas transfer The Red Devils di bawah kepelatihan Erik ten Hag.
Hal itu kemudian membuat banyak pasang telinga gatal, namun tak bisa digaruk. Salah satunya datang dari rekan satu timnya yakni Bruno Fernandes.
“Situasi Cristiano Ronaldo? Saya berbicara dengannya beberapa minggu lalu, jadi saya berharap untuk bertemu Cristiano pada hari keempat latihan pra musim,” ujar Bruno.
“Saya tidak berpikir Manchester United terbuka untuk kehilangan sumber daya topnya seperti Cristiano Ronaldo,” pungkasnya.