JAKARTA, HOLOPIS.COM – Program penarikan kembali (recall) yang dilakukan PT Astra Daihatsu Motor (ADM) untuk kendaraan Daihatsu Rocky sudah mencapai 34 persen secara nasional dalam waktu 2,5 bulan.
“Alhamdulillah sejauh ini 2,5 bulan antusiasme sangat bagus, secara nasional kita sudah 34 persen,” ujar Excecutive Coordinator Technical Service Division PT ADM, Bambang Supriyadi (23/6).
Di beberapa wilayah menurut Bambang, antusiasmenya cukup tinggi bisa mencapai 50 persen. Seperti di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Hingga akhir tahun ini ditargetkan sekitar 50 persen pelanggan berpartisipasi dalam program recall Daihatsu Rocky.
Bambang menjelaskan, untuk proses perbaikan dilakukan sekitar 1 – 2 hari. Selain itu, pihaknya akan pastikan ketersediaan suku cadang sehingga proses perbaikan dapat berlangsung cepat.
Sebelumnya, PT ADM umumkan program recall ini pada Maret 2022 untuk 9.378 unit model Rocky dengan periode produksi 28 April–7 Oktober 2021.
Alasan penarikan tersebut karena perlu dilakukan penguatan dengan menambah titik area pengelasan pada bagian dudukan shock absorber depan.
Jika tidak dilakukan perbaikan, maka berpotensi mengganggu kenyamanan berkendara ketika melewati kondisi jalan rusak di kecepatan tinggi.
Sepeti timbulnya bunyi abnormal pada bagian dalam kap mobil, hingga potensi terlepasnya komponen dudukan shock absorber tersebut.