AMBON, HOLOPIS.COMBencana banjir melanda pemukiman warga yang tersebar di empat Kecamatan di Kota Ambon, Provinsi Maluku hingga merusak beberapa perumahan warga.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, banjir dan tanah longsor terjadi setelah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mengguyur Kota Ambon, Provinsi Maluku, Minggu (19/6).

“Peristiwa ini mengakibatkan setidaknya lima rumah warga rusak ringan akibat material longsor,” kata Abdul, Selasa (21/6).

Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada warga yang menjadi korban akibat kejadian longsor. Rumah warga rusak dengan kategori rusak ringan pun telah diberikan pertolongan dibantu aparat dan warga melakukan pembersihan material longsor.

Wilayah yang terdampak tanah longsor teridentifikasi di Kecamatan Sirimau (Kelurahan Batugajah, Soya, Batu Meja dan Waihoka), serta di Kecamatan Teluk Ambon (Kelurahan Tawiri). Pihak BPBD tidak menyebutkan lokasi terjadinya kerusakan rumah warga akibat longsor tersebut.

Sementara itu, banjir teridentifikasi di sejumlah kelurahan di empat kecamatan, yaitu Kecamatan Nusaniwe (Kelurahan Mangga Dua) dan Kecamatan Baguala (Desa Passo dan Nania). Laporan yang diterima Pusat Pengendalian Operasi BNPB menyebutkan banjir di wilayah tersebut telah surut pada sore ini, Senin (20/6).

“Total rumah warga terendam 47 unit, sedangkan populasi terdampak sebanyak 55 KK atau 161 jiwa,” tukasnya.