JAKARTA, HOLOPIS.COM – Penyanyi kawakan Mariah Carey digugat pelanggaran hak cipta lagu ikonik All I Want For Christmas Is You sebesar 20 juta dollar (sekitar 288 miliar).
Melansir Skynews, Minggu (5/6), pemenang penghargaan Grammy Awards, dan rekan penulisnya Walter Afanasieff dituntut oleh penulis lagu Andy Stone, yang mengklaim bahwa ia ikut menulis lagu dengan nama yang sama pada tahun 1989.
“Carey dan kolaboratornya secara sadar dan sengaja telah terlibat dalam kampanye untuk melanggar hak cipta,” demikian klaim dari Andy Stone.
Stone menuduh Carey telah bertindak dengan cara yang dirancang demi mengeksploitasi popularitas dan gaya unik.
Sebagai informasi, lagu All I Want For Christmas telah menjadi salah satu lagu bertema natal paling populer sepanjang masa dan diputar sebanyak lebih dari 1 miliar kali di Spotify.
Album ini juga meraih sukses besar, menjadi album Natal AS terlaris sepanjang masa, dengan lebih dari 15 juta kopi terjual di seluruh dunia.