Sabtu, 21 September 2024
Sabtu, 21 September 2024

PERISAI Tuntut Dubes Singapura Minta Maaf ke UAS

JAKARTA, HOLOPIS.COM Sejumlah massa yang tergabung di dalam PP PERISAI menggelar aksi unjuk rasa di depan kedutaan besar Singapura di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Dalam aksinya, mereka menyatakan protes atas insiden penolakan pemerintah Singapura atas kunjungan Ustadz Abdul Somad (UAS) beberapa waktu yang lalu.

“Kami mengecam Singapura karena telah mendeportasi UAS tanpa alasan yang jelas,” kata koordinator aksi, Muhammad Senanatha, Jumat (20/5).

Kemudian, ia juga meminta agar Duta Besar Singapura meminta maaf kepada UAS, rombongannya serta umat Islam di Indonesia atas sikap yang dianggapnya kurang baik itu.

Namun jika permintaan maaf secara terbuka itu tidak kunjung dilakukan oleh Dubes Singapura sampai batas waktu yang ditentukan, maka pihaknya akan datang lagi sekaligus mendesak kepada pemerintah Republik Indonesia agar melakukan peninjauan kembali hubungan diplomatik kedua negara itu.

“Apabila dalam tempo 2 x 234 jam pemerintah Singapura belum meminta maaf, maka pemerintah RI harus meninjau ulang hubungan diplomatik RI-Singapura,” tuntutnya.

Lebih lanjut, ia juga mendesak kepada Dubes Indonesia untuk Singapura agar meminta maaf secara terbuka karena dianggap telah abai terhadap apa yang dialami oleh UAS di Pelabuhan Tanah Merah.

“Mendesak Dubes RI Suryopratomo untuk meminta maaf kepada UAS dan umat Islam Indonesia karena telah bersikap acuh tak acuh pada kasus tersebut,” pungkas Senanatha.

Berdasarkan pantauan Holopis di lapangan, aksi tersebut hanya diikuti oleh 20 orang dari lintas ormas. Antara lain dari PERISAI, ormas PEJABAT dan PPMI ’98.

Aksi yang berlangsung selama 15 menit itu berlangsung dengan aman dan damai, sehingga tidak sampai menimbulkan upaya pengalihan arus lalu lintas di Jl HR Rasuna Said.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

APBMI Pastikan Bisnis Batu Bara Tan Paulin Tak Ada Campur Tangan Rita Widyasari

Pengusaha batubara Tan Paulin disebut menjalankan bisnis batu bara secara profesional.

BNN Bongkar Jaringan Narkoba Malaysia

Dalam operasi yang dilakukan sepanjang bulan Agustus, BNN berhasil membongkar jaringan peredaran narkotika asal Malaysia yang menyusupkan barang haram tersebut melalui Aceh untuk kemudian diedarkan ke Sumatra Utara dan Sumatra Selatan.

Komisi I Anggap Pemerintah Kurang Serius Jaga Keamanan Data

Anggota Komisi I DPR RI, Sukamta memberikan respons menohok kepada pemerintah atas adanya kasus kebocoran data kembali yang melanda Indonesia. Kali ini kasus itu dialami oleh Ditjen Pajak Kementerian Keuangan.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru