JAKARTA, HOLOPIS.COM – Kelompok negara G7 memberikan peringatan ke China agar tak mengirimkan bantuan dalam bentuk apapun kepada Rusia untuk melancarkan invasinya ke Ukraina.
Kelompok G7 yang terdiri dari tujuh negara kaya itu juga mewanti-wanti China agar tak meremehkan sanksi terhadap Rusia atas invasinya di Ukraina yang telah berlangsung sejak Februari lalu.
“Kami mendesak China tak membantu Rusia dalam perang agresi melawan Ukraina, tak meremehkan sanksi atas Rusia akibat serangannya terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina,” demikian pernyataan G7 seperti dikutip dari CNBC, Minggu (15/5).
Selain itu, tujuh negara Adidaya itu juga mendesak China agar mendukung kedaulatan dan kemerdekaan Ukraina, sesuai dengan hukum internasional. Mereka meminta China agar mendesak Rusia menghentikan invasinya di Ukraina.
“Tak membenarkan tindakan Rusia di Ukraina, dan tak terlibat dalam manipulasi informasi, disinformasi, dan langkah lainnya untuk membenarkan agresi Rusia terhadap Ukraina.” lanjutnya.
Selama ini, China dianggap berupaya bermain dua kaki dalam merespons konflik Rusia-Ukraina saat ini.
Mereka tak mengecam serangan yang dilakukan Rusia dan menyebutnya sebagai ‘invasi’. Namun di sisi lain, China mengklaim akan mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Ukraina.
Pada Maret lalu, sejumlah pejabat intelijen AS mengklaim Rusia meminta bantuan militer China untuk perang di Ukraina. Bantuan tersebut dikabarkan berupa senjata dan makanan. Rusia dan China pun berusaha untuk membantah kabar ini.
Dubes China untuk Amerika Serikat, Qin Gang, lantas merilis tulisan opini di media Washington Post. Dalam tulisan itu, Qin menegaskan bahwa China ingin konflik di Ukraina segera berakhir.
