JAKARTA, HOLOPIS.COM – Aktor Hollywood Johnny Depp mengaku sebagai korban kekerasan rumah tangga setelah menunjukkan semua bukti-buktinya di hari ke-8 pengadilan pencemaran nama baik dengan sang mantan istri, Amber Heard.

Mantan pekerja rumahnya juga memberikan keterangan bahwa Amber Heard kerap kali bersikap seperti anak remaja manja dan minum dua botol anggur merah dalam satu hari.

“Beri tahu kepada dunia Johnny, beritahu mereka, aku, Johnny Depp, seorang pria, adalah korban KDRT,” kata Amber Heard dalam sebuah rekaman pertengkaran mereka di tahun 2016, melansir Skynews, Selasa (26/4).

Beberapa rekaman yang diperdengarkan di pengadilan menunjukkan mantan pasangan suami-istri tersebut saling menyerang satu sama lain secara verbal.

Bahkan Depp terdengar berusaha untuk kabur dari situasi mereka, sementara Heard terdengar masih melanjutkan pertengkaran.

Sementara itu terdengar dari rekaman, Johnny Depp mengatakan dalam pertengkaran bahwa terkadang pergi dari situasi adalah pilihan paling tepat untuk dilakukan.

“Pergi terkadang perlu, jika tidak maka akan menjadi pertumpahan darah seperti waktu di pulau. Sangat tidak berguna,” kata Depp.

‘Pulau’ yang disebut Johnny Depp di sini adalah ketika pasangan tersebut bertengkar saat sedang berwisata di sebuah pulau pribadi di Bahama pada tahun 2014.

Johnny Depp dan Amber Heard
Johnny Depp dan Amber Heard

Dalam satu rekaman lainnya, Depp juga terdengar melempar cincin pernikahan mereka saat bertengkar.

Untuk jadwal berikutnya, aktor Paul Bettany, James Franco, bahkan Elon Musk juga akan dijadwalkan untuk memberikan keterangan di pengadilan.

Paul Bettany akan memberikan keterangan sebagai sahabat Johnny Depp, sementara James Franco dan Elon Musk diduga melakukan perselingkuhan dengan Amber Heard.

Pengadilan bombastis yang ditayangkan secara siaran langsung ini bermula ketika Amber Heard menulis di kolom opini The Washington Post bahwa ia adalah seorang korban KDRT.

Merasa tertuduh, Johnny Depp melaporkan Amber Heard atas tuduhan pencemaran nama baik dan mengaku bahwa ia lah yang merupakan korban KDRT.