JAKARTA, HOLOPIS.COM – Beberapa ledakan yang menargetkan institusi pendidikan di Afghanistan telah menewaskan setidaknya 6 orang, termasuk pelajar, dan 17 lainnya luka-luka.

“Ledakan yang terjadi selama berurutan saat ini sedang diselidiki dan dikhawatirkan menyebabkan banyak korban,” demikian dikatakan Juru Bicara Kepolisian Kabul Khalid Zadran, melansir NBC News, Selasa (19/4).

Ledakan terjadi di dalam Sekolah Menengah Abdul Rahim Shaheed dan Pusat Pendidikan Mumtaz.

Seorang pembom bunuh diri dilaporkan meledakkan dirinya di dalam kompleks luas, yang menampung hingga 1.000 siswa, namun belum langsung diketahui dengan jelas berapa banyak anak yang berada di sekolah pada saat ledakan terjadi.

Sekolah tersebut diketahui hanya mengajar siswa hingga kelas enam, setelah kelompok Taliban Afghanistan yang kembali berjanji untuk mengizinkan semua anak perempuan bersekolah.

Belum ada kelompok yang langsung mengklaim kejadian tersebut, namun Afganistan saat ini sedang menjadi target IS (Islamic State).

IS telah menjadi ancaman besar untuk Taliban yang saat ini menguasai Afghanistan.