BerandaNewsPolhukamSDR Anggap Demo Mahasiswa Salah Alamat soal Presiden 3 Periode

SDR Anggap Demo Mahasiswa Salah Alamat soal Presiden 3 Periode

JAKARTA, HOLOPIS.COMDirektur eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto, bahwa wacana 3 periode Presiden maupun penundaan pemilu seharusnya sudah selesai pasca Joko Widodo menyatakan sikapnya.

Namun ia mengaku heran ketika wacana yang sudah diklarifikasi oleh Presiden tetap dijadikan agenda para Mahasiswa khususnya Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) untuk aksi unjuk rasa di Istana Jakarta pada hari Senin 11 April 2022.

Jika memang agendanya adalah menentang wacana jabatan Presiden 3 periode, seharusnya konsentrasi aksinya ada di DPR RI sebagai pembuat regulasi.

“Dari isu, tuntutan dan tempat yang didemo oleh mahasiswa saja sudah salah tempat, semestinya yang didemo adalah gedung DPR,” kata Hari kepada wartawan, Minggu (10/4).

Penerbit Iklan Google Adsense

Dengan memaksakan konsentrasi aksi ada di Istana Negara dengan isu tolak jabatan presiden 3 periode, aktivis 98 ini menduga kuat ada agenda kelompok tertentu yang mencoba menunggangi gerakan mahasiswa itu.

Sehingga menurutnya, wajar saja banyak kalangan justru malah antipati pada gerakan BEM SI itu.

“Jadi aneh mahasiswa mengusung isu, tuntutan dan tempat aksi yang dilakukan sehingga sangat terlihat kalau aksi mahasiswa 11 April 2022 ditunggangi oleh sekelompok elit yang memiliki kepentingan,” ujarnya.

Lebih lanjut, Hari Purwanto menyarankan agar Mahasiswa melakukan konsolidasi untuk menentukan teknis lapangan (teklap) agar isu mereka tidak bias dan lebih tepat sasaran.

Apalagi, menjelang 11 April, muncul berbagai narasi yang justeru bukan bagian dari agenda mahasiswa, salah satunya adalah desakan Joko Widodo mundur dari jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia.

“Simpul-simpul kampus mahasiswa baiknya berkumpul lagi untuk menentukan titik aksi 11 April 2022 agar isu, tuntutan dan titik aksi sesuai,” tuturnya.

Lebih lanjut, Hari sangat mengapresiasi gerakan dan daya kritis Mahasiswa terhadap isu-isu kekinian, apalagi yang berkaitan dengan nasib dan kepentingan masyarakat.

Namun ia yang juga pernah menjadi aktivis dan Mahasiswa berharap agar semangat juang para juniornya saat ini tidak rusak karena disusupi kelompok elitis dan politis tertentu.

“Jangan sampai mahasiswa malah dicemooh oleh masyarakat yang dulunya juga pernah menjadi mahasiswa dan terlibat dalam aksi. Ketika aksi mahasiswa yang disuarakan saat ini tidak sesuai dengan isu, tuntutan dan titik aksi,” tandasnya.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Hadi Sebut PPATK Telah Serahkan Daftar Norek Judi Online ke Bareskrim

Ketua Satgas Judi Online Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa saat ini Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menerima daftar rekening yang terindikasi menjadi tempat penampungan judi online.

Sekjen PKS Ogah Disalahkan Soal Hoaks Jokowi Cawe-Cawe

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengklaim tidak ada yang salah dari pernyataannya yang menuduh bahwa Presiden Jokowi telah melakukan cawe-cawe di Pilkada.

Menko Polhukam: Satgas BLBI Peroleh Aset dan PBNP Senilai Rp38.2 Triliun

Sejak Satgas BLBI dibentuk pada tahun 2021 hingga saat ini, perolehan Satgas BLBI telah mencapai Rp38,2 triliun. Sementara aset yang dilakukan dalam Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Penetapan Status Penggunaan (PSP) saat ini nilainya mencapai Rp2,77 triliun atau seluas 989.168 m2.

Ssttt, Dugaan Rasuah Anggota BPK Ahmadi Noor Supit dan DPR Komisi XI Diselidiki KPK

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki dugaan rasuah yang menyeret nama Anggota V Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ahmadi Noor Supit dan...

Bobby Nasution Akui Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada : Paling Besar Mendoakan

Wali Kota Medan Bobby Nasution ikut menanggapi tuduhan Sekjen PKS mengenai adanya cawe-cawe Presiden Jokowi di pelaksanaan Pilkada.

Puan Maharani Desak Presiden Jokowi Evaluasi Budi Arie Setiadi

Puan Maharani menanggapi pengunduran diri yang dilakukan anak buah Menkominfo Budi Arie Setiadi pasca serangan peretas PDN
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS