JAKARTA, HOLOPIS.COM – Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan nilai impor Indonesia pada bulan Februari 2022 tercatat sebesar US$ 16,64 miliar.
Secara bulanan atau month-to-month (mtm), nilai impor Indonesia mengalami penurunan sebesar 8,64 persen dibanding bulan sebelumnya, yakni Januari 2022.
Namun secara tahunan, nilai impor Indonesia Februari 2022 justru mengalami peningkatan sebesar 25,43 persen dibanding tahun sebelumnya di bulan yang sama.
Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan bahwa penurunan impor Indonesia secara bulanan terjadi akibat menurunnya impor barang konsumsi, bahan baku/penolong, serta barang modal.
“Semuanya terjadi penurunan, tertinggi barang konsumsi,” papar Margo.
Ia pun mengungkapkan bahwa penurunan impor barang konsumsi disebabkan oleh penurunan penggunaan barang konsumsi itu sendiri, khususnya pada produk-produk farmasi.
“Penurunan terjadi untuk penggunaan konsumsi pada bulan Februari 2022, dibandingkan Januari 2022 terjadi penurunan 23,85 persen terutama adalah terjadi penurunan impor berupa produk farmasi,” kata Margo dalam konferensi pers daring, Selasa (15/3/2022).
Lebih lanjut, Margo mengatakan bahwa secara tahunan atau year-on-year (yoy) impor barang konsumsi juga mengalami penurunan sebesar 3,06 persen. Sedangkan impor barang lainnya mengalami peningkatan, terutama untuk barang baku/penolong yang naik sebesar 29,98 persen.
