JAKARTA, HOLOPIS.COMPemerintah Rusia melalui Lembaga otoritas jaringan komunikasi pemerintah Rusia, Roskomnadzor telah mulai melakukan pemblokiran terhadap aplikasi Instagram. Pemblokiran ini efektif berlaku sejak tanggal 14 Maret 2022.

Alasan mengapa pemblokiran tersebut dilakukan, karena pemerintah Rusia melihat bahwa perusahaan yang bernaung di Meta Inc tersebut telah mengizinkan postingan netizen yang mengarah kepada dukungan kekerasan terhadap warganya.

“Seperti yang Anda ketahui, pada 11 Maret, Meta Platform Inc. membuat keputusan yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan mengizinkan posting informasi yang berisi seruan kekerasan terhadap warga Rusia di jejaring sosialnya Facebook dan Instagram,” tulis Roskomnadzor dikutip dari TechCrunch, Senin (14/3).

Bos Instagram Adam Mosseri menyampaikan rasa kecewanya kepada pemerintah Rusia yang memblokir akses aplikasinya itu.

“Pada hari Senin, Instagram akan diblokir di Rusia. Keputusan ini akan memutus hubungan 80 juta orang di Rusia dari satu sama lain, dan dari seluruh dunia karena lebih dari 80% orang di Rusia mengikuti akun Instagram di luar negara mereka,” ujar Adam di akun Twitter pribadinya.

Menurut Adam, tindakan pemerintah Rusia telah salah. “Ini salah,” imbuhnya.