yandex
Sabtu, 11 Januari 2025

Fadli Zon Tantang Luhut Tunjukkan Big Data 110 Juta Netizen Dukung Pemilu Ditunda

JAKARTA, HOLOPIS.COMWakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon mempertanyakan validitas data yang diucapkan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

Dimana menurut Luhut, ada 110 juta netizen yang mendukung penundaan pemilu 2024.

Menurut Fadli Zon, sangat bijaksana ketika Luhut membuka big datanya, sehingga masyarakat tidak malah menuding jika ia hanya sebatas asumsi belaka.

“Sebaiknya diungkap ke publik datanya agar tak terkesan sedang menghalalkan segala cara untuk tujuan pelanggaran konstitusi,” kata Fadli Zon, (13/3).

Sebelumnya, di channel Youtube Close The Door milik Deddy Corbuzier, Luhut mengklaim bahwa pihaknya memiliki big data yang menangkap aktivitas netizen yang mendukung penundaan pemilu 2024.

Tak tanggung-tanggung, jumlah netizen yang menyuarakan dukungan penundaan pemilu tersebut, dikatakan Luhut mencapai angka 110 juta akun.

“Karena begini, kita kan punya big data, saya ingin lihat, kita punya big data, dari big data itu, kira-kira meng-grab 110 juta. Iya, 110 juta, macam-macam, Facebook, segala macam-macam, karena orang-orang main Twitter, kira-kira orang 110 juta-lah,” kata Luhut.
Dari data tersebut, Luhut menjelaskan masyarakat kelas menengah ke bawah ingin kondisi sosial politik yang tenang. Masyarakat, kata Luhut, tak ingin gaduh politik dan lebih menginginkan kondisi ekonomi ditingkatkan.

“Kalau menengah ke bawah ini, itu pokoknya pengen tenang, pengin bicaranya ekonomi, tidak mau lagi seperti kemarin. Kemarin kita kan sakit gigi dengan kampret-lah, cebong-lah, kadrun-lah, itu kan menimbulkan tidak bagus. Masa terus-terusan begitu,” ujarnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral