Holopis.com JAKARTA, HOLOPIS.COM China secara blak-blakan menuduh NATO sebagai penyebab dari peperangan yang terjadi antara Rusia dan Ukraina. Hal tersebut dikatakan oleh Juru Bicara Menteri Luar Negeri, Zhao Lijian.

“Langkah NATO yang dipimpin AS telah mendorong ketegangan antara Rusia dan Ukraina ke titik puncaknya.” Kata Zhao, demikian dilansir dari CNA, Rabu (9/3).

tentara
Tentara Ukraina alami peretasan.

Zhao juga menuduh bahwa NATO telah memanas-manasi konflik antara kedua negara yang telah berlangsung sejak 2014 silam.

China juga meminta AS agar segera mengambil sikap dan memperhatikan kekhawatiran Beijing. Tak hanya itu, AS juga diminta untuk tidak mengganggu hak-hak China dalam menangani masalah antara Ukraina-Rusia.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, sebelumnya mengumumkan bahwa China terbuka untuk menjadi mediator antara Ukraina dan China.

“China akan bekerja dengan komunitas internasional dalam melaksanakan mediasi bila dibutuhkan.” Kata Wang Yi.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan bahwa ia sudah tidak ada keinginan untuk bergabung dengan NATO.

Ia mengatakan, NATO belum siap menerima Ukraina sebagai anggota baru mereka.