JAKARTA, HOLOPIS.COM – Nama organisasi North Atlantic Treaty Organization (NATO) kini tengah mencuat di tengah konflik panas yang terjadi antara Rusia dan Ukraina. Konflik itu disebabkan oleh keinginan Ukraina untuk bergabung dengan NATO.
Namun, keinginan itu ditentang oleh Rusia, sehingga timbul konflik antar negara tersebut. Lantas apa itu organisasi NATO?
Sejarah terbentuknya NATO
Berdasarkan sumber dari buku Pengantar Politik Global, karya Richard W. Mansbach & Kirsten L. Rafferty, Organisasi Pertahanan Atlantik Utara atau yang biasa disebut NATO itu merupakan organisasi militer yang dibentuk pada tahun 1949, tepatnya pada 4 April 1949. Organisasi tersebut bertujuan untuk menghalau serangan Uni Soviet terhadap negara non komunis di Eropa Barat.
Sejarah terbentunya NATO tidak lepas dari adanya perang dingin antara dua kekuatan besar, yakni blok timur yang dipegang oleh Uni Soviet dan blok barat dengan Amerika serikat sebagai pemimpinnya. Kedua blok tersebut mucul pasca Perang Dunia II.
Kedua negara tersebut memiliki ideologi yang saling bertentangan. Uni Soviet memiliki ideologi komunis sedangkan Amerika Serikat memiliki ideologi liberalis.
Yang akhirnya pada tanggal 4 April 1949, sebanyak 12 negara yang tergabung pada Blok Barat berkumpul di Brussel, Belgia untuk menandatangani pembentukan persekutuan militer yang kemudian diberi nama NATO.
Negara deklarator NATO diantaranya yakni Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Kanada, Belanda, Luksemburg, Denmark, Iskandia, Italia, Norwegia, Portugis, dan Belgia.
Bagi sekelompok negara yang tergabung dalam Blok Barat, NATO merupakan sebuah organisasi pertahanan bersama, yang artinya, setiap serangan yang mengarah ke anggota NATO dianggap serangan bagi semua negara NATO.
Untuk mengimbangi kekuatan Blok Barat, Blok Timur yang diketuai oleh Uni Soviet pun turut mendirikan oraganisasi yang diberi nama Pakta Warsawa. Meskipun sama-sama memiliki organisasi pertahanan, kedua blok ini tidak pernah beperang secara fisik selama Perang Dingin berlangsung.
Tujuan NATO
Selain untuk menghalau serangan Uni Soviet terhadap negara liberal di Eropa Barat. Pendirian NATO juga memiliki tujuan lain, seperti menyelesaikan sengketa dengan damai, kemudian menghapus sengketa politik ekonomi internasional.
Selain itu, NATO juga bertujuan untuk menghindari penggunaan kekerasan dan ancaman militer dalam hubungan internasional.
Negara anggota NATO
Sebelumnya diketahui bahwa organisasi NATO ini awalnya dibentuk oleh 12 negara-negara yang tergabung dalam Blok Barat. Namun saat ini sudah ada 30 negara yang menjadi anggota NATO. Berikut negara-negara yang tergabung dalam NATO:
1. Albania
2. Amerika Serikat
3. Belanda
4. Belgia
5. Bulgaria
6. Denmark
7. Estonia
8. Hongaria
9. Inggris
10. Islandia
11. Italia
12. Jerman
13. Kanada
14. Kroasia
15. Latvia
16. Lituania
17. Luksemburg
18. Makedonia Utara
19. Montenegro
20. Norwegia
21. Perancis
22. Polandia
23. Portugal
24. Republik Ceko
25. Rumania
26. Slovakia
27. Slovenia
28. Spanyol
29. Turki
30. Yunani
