JAKARTA, HOLOPIS.COM – Motor mulai disematkan teknologi yang membuat pengendaranya, bisa merasa lebih aman saat berkendara. Salah satunya, fitur Traction Control System (TCS) yang merupakan fitur keselamatan yang mulai digunakan banyak pabrikan untuk produk sepeda motor terbarunya.
Fungsi dari TCS sendiri, adalah ujtuk untuk menjaga ban dari kondisi slip sehingga pengendara tidak perlu khawatir ketika melintasi permukaan jalan yang licin karena berpasir atau yang basah.
”Perkembangan teknologi otomotif roda dua turut menghadirkan Traction Control System (TCS) yang kian mendukung aktivitas berkendara,” ujar Muslian, Manager After Sales Main Dealer Yamaha PT Thamrin Brothers, (18/2).
“Manfaat fitur keselamatan ini membuat pengguna motor semakin enjoy dalam menjalani kegiatannya karena dapat melewati kondisi jalan yang licin tanpa khawatir ban slip,” imbuh dia.
Cara Kerja TCS
TCS sendiri adalah sebuah fitur yang memanfaatkan sensor kecepatan dan ECU (otak komputer motor). Dimana, tugas sensor kecepatan memiliki tugas mengirim sinyal terkait putaran roda ke ECU.
Setelah mendapatkan sinyal, ECU akan mendeteksi perbedaan putaran yang berlebih pada roda belakang akibat ban slip. Kerja ECU, yakni memundurkan waktu pengapian dan suplai bahan bakar dihentikan untuk sementara. Alhasil, tenaga mesin dan putaran ban belakang berkurang sehingga kemungkinan terjatuh akibat slip berkurang.
Cek Fungsi TCS
Untuk mengetahui apakah TCS berfungsi atau tidak, ada dua cara untuk mengeceknya dan bisa dilakukan sendiri. Pertama lihat lampu indikator TCS di layar speedometer, jika terus menyala ada kemungkinan perangkat TCS pada motor mengalami malfungsi atau kerusakan.
Cara kedua, standarkan motor menggunakan standar tengah lalu mainkan gas. Jika mesin akan berebet atau tersendat saat gas ditarik maka TCS berfungsi normal. Kondisi tersebut terjadi, karena ECU akan mengurangi tenaga mesin. Sebaliknya jika mesin menderu lancar saat gas dimainkan, maka ada kemungkinan TSC motor kamu sedang bermasalah.
Perawatan TCS
TCS sendiri terletak di roda depan dan belakang, maka kebersihan area tersebut harus dijaga agar tidak kotor karena debu atau lainnya. Selain itu berkendaralah dengan hati-hati dan hindari benturan yang dapat merusak perangkat sensor kecepatan. Lalu, jika TCS motor mengalami malfungsi dengan beberapa indikasi tersebut, sebaiknya segera dilakukan pengecekan di bengkel resmi terdekat.
