JAKARTA, HOLOPIS.COM – Sel otot manusia akan diluncurkan ke luar angkasa dalam sebuah eksperimen yang dapat membantu orang hidup lebih lama dan lebih sehat.

Sebuah studi yang disebut MicroAge, akan diluncurkan dengan roket SpaceX Falcon 9 dari Kennedy Space Center di Florida ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Profesor Malcolm Jackson, dari University of Liverpool, mengatakan ia akan mempelajari penuaan melalui fakta-fakta astronot yang terbukti kehilangan otot dengan cepat di luar angkasa.

Profesor Jackson
Profesor Jackson yang bekerja di eksperimen ini (Foto: Skynews)

“Kami menyadari beberapa saat yang lalu bahwa astronot di stasiun luar angkasa memiliki masalah yang serupa, setiap astronot yang berada di stasiun luar angkasa berolahraga setidaknya 2,5 jam setiap hari, namun tetap kehilangan cukup banyak otot.” Kata Profesor Jackson.

Sel otot manusia di kirim keluar angkasa untuk mempelajari apakah aka nada ilmu yang dapat diterapkan demi menolong manusia hidup lebih lama, dan lebih sehat,

Ruang angkasa akan digunakan untuk mempelajari apa yang terjadi di otot manusia dan mengapa manusia menua.

Sel otot manusia yang seukuran seperti sebutir beras, ditanam di laboratorium dan dimasukkan ke dalam wadah cetak 3D kecil seukuran rautan pensil.

Saat berada di luar angkasa, mereka akan dirangsang secara elektrik untuk menginduksi kontraksi di jaringan.

Sel otot manusia
Sel otot manusia berukuran kecil yang akan diletakkan di ruang angkasa (Foto: Skynews)

Menghabiskan waktu tanpa efek gravitasi dapat menyebabkan otot astronot menjadi lebih lemah, mirip ketika manusia semakin tua.

Para peneliti dari Universitas Liverpool akan menganalisis sampel ketika mereka kembali ke Bumi pada Januari 2022, dan membandingkannya dengan temuan dari eksperimen di Bumi.

Mereka berharap ini akan memecahkan teka-teki mengapa otot menjadi lebih lemah seiring bertambahnya usia dan mencari cara untuk mencegah proses tersebut.