JAKARTA, HOLOPIS.COM – BMKG sudah mengakhiri peringatan dini gempa magnitudo 7,5 di Nusa Tenggara Timur (NTT), setelah 2 jam usai terjadinya gempa tidak terdeteksi adanya kenaikan permukaan air laut.
“Dua jam setelah kejadian 11.20 WITA dan sekarang sudah 2 jam yakni 13.24 menit, dan tidak ada terdeteksi adanya kenaikan permukaan air laut,” kata Dwikorita Karnawati, Kepala BMKG saat konferensi pers virtual, Selasa (14/12).
“Peringatan Dini Tsunami dinyatakan telah berakhir, sehingga kami mohon bapak wakil gubernur dan bapak bupati bisa menyampaikan ke masyarakat untuk kembali ke tempat masing – masing,” sambungnya.
Gempa susulan pun tercatat, sebanyak 15 aktivitas gempa susulan yang terjadi hingga pukul 12.40 WITA.
“Gempa susulan terjadi hingga pukul 12.40 WITA, tercatat ada 15 aktivitas gempa susulan dengan kekuatan maksimum 5,6. kami masih memoitor gempa susulan yang cendrung melemah,” jelas Dwikorita.
Untuk itu, BMKG menghimbau agar masyarakat tetap tenang. Jangan terpengaruh dengan isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawakan kebenarannya.
Sebelum kembali ke rumah masing – masing, BMKG mengingatkan agar hindari bangunan yang rusak atau retak akibat gempa.
“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum masuk kerumah,” imbau Kepala BMKG.