JAKARTA, HOLOPIS.COM Direktur utama Rumahweb.com, Yusuf Nurrachman mengabarkan kepada masyarakat khususnya para pelanggannya, bahwa saat ini pihaknya berhasil mengevakuasi server dan perangkat networking miliknya dari ruang Cyber Data Center (CDC) yang ada di Gedung Cyber 1.

“Pada tanggal 9 Desember 2021 sekitar pukul 02.00 dini hari, kami telah berhasil mengeluarkan sebanyak 72 unit server dan belasan perangkat networking kami dari Cyber Data Center (CDC) yang merupakan lokasi kebakaran,” kata Yusuf dalam siaran resminya, Jumat (10/12).

Secara umum, server milik Rumahweb rusak akibat dari kebakaran yang melanda Gedung Cyber pekan lalu. Baik karena terbakar maupun tersiram air efek dari pemadaman api.

“Server dalam kondisi rusak karena tertutup jelaga dan sebagian tersiram air dari pemadam kebakaran,” ujarnya.

Pun demikian, ia mengonfirmasi bahwa masih banyak hard disk yang bisa diselamatkan. Walaupun ada 1 (satu) unit hard disk yang tidak bisa selamat.

“Kami telah cek ternyata hingga newsletter ini dikirimkan, kami baru menemukan satu disk yang tidak dapat diselamatkan. Sisanya dalam kondisi baik,” imbuhnya.

Setelah berhasil mengeluarkan perangkat kerja miliknya, Yusuf pun mengatakan bahwa tim Rumahweb sedang berupaya keras melakukan backup data agar layanan hosting para pelanggannya bisa kembali up.

“Yang tengah kami lakukan sekarang adalah melanjutkan restore menggunakan data dari server backup sambil menyalakan kembali hardisk-hardisk yang sudah dinyatakan dalam kondisi baik sehingga proses recovery lebih cepat,” terangnya.

Namun karena ada proses restorasi dan backup data, maka layanan internet protocol (IP) yang mengarah ke luar Rumahweb harus disesuaikan oleh para pelanggan masing-masing.

“IP address yang menjadi destinasi restore adalah IP yang berbeda sehingga kemungkinan apabila Anda menggunakan nameserver di luar Rumahweb, Anda harus mengarahkan record domain Anda sendiri,” papar Yusuf.

Hingga saat berita ini diturunkan, Rumahweb sudah mengupdate hasil restorasi dan backup data mereka. Sudah ada 65 server yang sudah up kembali, 48 server masih down dan 3 masih dilakukan restore.

“Live update untuk status recovery bisa dipantau di:
https://tinyurl.com/5n76bbdb,” pungkasnya.