JAKARTA, HOLOPIS.COM – Pakar epidemiologi dari Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menyampaikan, bahwa orang-orang yang sudah melakukan vaksinasi dosis lengkap, yakni dosis kedua adalah orang-orang yang patut bersyukur.

“Diingatkan bahwa orang yang sudah divaksinasi lengkap adalah orang yang beruntung,” kata Pandu, Minggu (5/12).

Ia mengatakan, bahwa vaksinasi dosis kedua adalah langkah preventif bagi masyarakat tidak sampai mengalami risiko dan gejala parah karena infeksi dari virus Covid-19, varian apapun.

“Karena walaupun terinfeksi varian virus apapun, akan berisiko rendah untuk alami Covid-19 yang berat dan Kematian,” ujarnya.

Oleh karena itu, influencer yang terkenal sebagai juru wabah itu mengingatkan masyarakat luas agar tidak menunda-nunda melakukan vaksinasi baik dosis pertama maupun dosis kedua.

“Jangan jadi orang tidak merugi, segera lengkapi vaksinasi,” tegasnya.

Pencapaian vaksinasi Covid-19 di Indonesia, per hari Minggu (5/12).

Perlu diketahui, bahwa penerima dua dosis vaksin COVID-19 di Indonesia kini mencapai 99.021.290 orang setelah adanya penambahan 385.963 orang yang menjalani vaksinasi kedua. Ini menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang diterima di Jakarta, Minggu (5/12).

Terdapat juga penambahan 401.377 orang penerima dosis pertama vaksin COVID-19, sehingga total 142.502.488 orang telah menjalani vaksinasi pertama.

Sementara itu, dosis ketiga atau booster memang masih menyasar kepada kalangan tenaga kesehatan (nakes). Pencapaiannya saat ini sudah menyentuh angka 1.245.099 orang.

Dengan penambahan itu maka telah tercapai 47,54 persen dari target 208.265.720 orang yang ditetapkan pemerintah untuk mendapatkan dua kali vaksin COVID-19, demi memiliki kekebalan komunal akan penyakit tersebut.