yandex
Jumat, 10 Januari 2025

dr Tompi Setuju Pejabat Pakai Patwal Buka Jalan Saat Macet, Asal Untuk Kerja

JAKARTA – Persoalan pembukaan jalan yang dilakukan patwal salah satu pejabat negara di jalan raya tengah menuai banyak komentar netizen, ada yang pro maupun dan kontra. Salah satunya adalah musisi sekaligus dokter estetika, Teuku Adifitrian alias dr Tompi.

Dalam perspektifnya, Tompi menilai bahwa membuka jalan dengan bantuan patwal dalam konteks pelayanan pejabat dalam melaksanakan tugasnya sebenarnya tidak masalah.

“Gw kurang paham ama orang-orang komplain dengan pejabat (menteri, presiden, wapres atau gubernur dll) yang kalau di jalan pakai pengawal yang ngebuka jalan,” kata Tompi dalam tweetnya di @dr_tompi yang dikutip Holopis.com, Jumat (10/1).

Apalagi ia memahami jika agenda para pejabat tentu sangat padat, sehingga untuk melakukan mobilisasi dari satu tempat ke tempat lain memang perlu effort untuk bisa mencapai tujuan dengan cepat dan efisien.

“Coba deh kita duduk berimbang. Menurut gue ya, kalau itu dilakukan dalam melaksanakan tugas rasanya pantas lah. Agenda sebegitu banyak , tanpa pengawalan begitu waktu bisa habis di jalan. Kecuali agenda pribadi mau leyeh-leyeh karaokean,” sambungnya.

Sebab jika para pejabat tersebut sampai telat ke lokasi dengan alasan terjebak macet, tentu akan ada risiko sosial lain yang bisa berimbas kepada pejabat tersebut.

“Terus kalau mereka telat nyampe lokasi , naik lagi tweet ‘KALO PEJABAT SUKA TELAT !’,” tukasnya.

Lebih lanjut, musisi jazz ini pun menyampaikan bahwa dirinya pernah memiliki pengalaman melakukan agenda meeting dengan salah satu pejabat. Melihat langsung bagaimana sibuknya pejabat tersebut dan bagaimana padatnya agenda mereka.

“Saya beberapa kali meeting ada acara yang berhubungan ama beliau-beliau itu, gila sih agendanya 🤪 badan rontok. Terlepas dari berhasil nggak-nya yang dikerjain, mereka beneran berusaha kerja,” tandasnya.

Secara pribadi, Tompi juga mengaku pernah merasa kesal ketika ada pejabat melintas dan patwalnya buka-buka jalan sementara kondisi jalan memang sedang padat. Namun jika melihat kembali sisi lain dari aspek kinerja, ia pun akhirnya lebih memilih untuk sebisa mungkin membuka jalan agar para pejabat tersebut bisa cepat sampai tujuannya dengan baik.

Namun ia menggarisbawahi, bahwa komentarnya ini hanya untuk kasus pembukaan jalan untuk pejabat yang sedang bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya, bukan sedang memiliki agenda pribadi.

“Dulu gue juga sebel kalau lagi di jalan, mereka lewat. Setelah gue pikir-pikir, harusnya malah gue melipir kasih jalan biar mereka lekas nyampe kerja bener. Kalau udah begitu gak bener, baru kita serang wkwkwkw,” pungkasnya.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral