JAKARTA – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengklaim data perdagangan saham yang berlangsung selama sepekan, yakni pada periode 9 – 13 Desember 2024 menorehkan kinerja yang positif.
“Selama sepekan, data perdagangan saham mayoritas positif,” kata Sekretaris perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip Holopis.com, Sabtu (14/12).
Kautsar mencatat, peningkatan tertinggi pada pekan ini terjadi pada data nilai transaksi harian Bursa yang naik sebesar 88,39 persen menjadi Rp20,20 triliun. Padahal pada pekan sebelumnya nilai transaksi hariannya hanya sebesar Rp10,72 triliun.
Peningkatan juga diikuti oleh rata-rata volume transaksi harian Bursa sepekan yang tercatat sebesar 27,99 persen, dari yang pada pekan sebelumnya tercatat sebanyak 18,22 miliar lembar saham menjadi 23,32 miliar lembar saham.
“Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa turut mengalami kenaikan, yaitu sebesar 0,15 persen menjadi 1,241 juta kali transaksi dari 1,239 juta kali transaksi pada pekan lalu,” ujar Kautsar.
Namun untuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini justru mengalami pelemahan sebesar 0,79 persen ke level 7.324,789, dari yang pada pekan lalu berada di level 7.382,785.
Tak hanya IHSG, kapitalisasi pasar Bursa dalam sepekan terakhir juga menurun sebesar 0,54 persen menjadi Rp12.604 triliun. Padahal pada pekan lalu, kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp12.673 triliun.
Selain data-data di atas, BEI juga menyampaikan bahwa investor asing pada hari terakhir perdagangan pekan ini, yakni pada Jumat (13/12) kemarin mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp1,39 triliun. Sementara sepanjang tahun 2024, investor asing mencatatkan nilai beli bersih Rp19,93 triliun.