JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto meminta dukungan para guru, serta berharap kepercayaan mereka terhadap program makan bergizi gratis bagi anak sekolah dan ibu hamil.
Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan di acara puncak peringatan Hari Guru Nasional, yang berlangsung di Velodrome, Jakarta Timur, pada Kamis (28/11).
“Saya mohon ketabahan para guru, saya mohon kesabaran para guru, saya mohon kepercayaan para guru kepada kami. Salah satu bentuk daripada strategi kami adalah memberikan makan bergizi untuk semua anak-anak Indonesia dan ibu-ibu hamil,” kata Prabowo, seperti dikutip Holopis.com.
Prabowo lantas bercerita, bahwa dirinya pernah mendapat ejekan saat mencanangkan program visioner tersebut. Bahkan kata Prabowo, dirinya pernah dianggap sudah gila karena program tersebut.
“Waktu saya canangkan program ini saya diejek, saya ditertawakan, saya dibilang, saya ini setengah gila atau mungkin sudah gila,” ujarnya.
Prabowo juga mengatakan, ada pihak yang tidak percaya program tersebut dapat terlaksana, karena dianggap mustahil untuk dapat diimplementasikan. Namun ia menegaskan, sangat mungkin dan akan terjadi.
“Mana mungkin kasih makan ke semua anak Indonesia, mana mungkin. Saya katakan mungkin dan akan,” ujarnya.
Prabowo menyebut Indonesia harus jadi bangsa yang berani dan tidak menyerah sebelum berjuang. Ia lantas meminta jajaran kebinetnya untuk benar-benar berjuang dan bekerja keras demi kepentingan rakyat.
“Kita harus jadi bangsa yang berani, jangan sebelum apa-apa mana mungkin, menyerah sebelum berusaha, menyerah sebelum berjuang. Saya mengajak semua menteri, semua wakil menteri, semua dirjen, semua pemimpin. Saya mengajak mereka, sekarang sungguh-sungguh kita harus berjuang bekerja sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat kita,” ujarnya.
