JAKARTA, HOLOPIS.COM – Mabes TNI mengklaim nama Brigjen TNI M Zamroni yang dibawa-bawa dalam pernyataan Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi, tidak berdinas di Badan Intelijen Negara (BIN).
Dalam siaran pers yang dikeluarkan Puspen TNI, Zamroni saat ini sedang berdinas di Akademi Militer, Magelang sebagai Widya Iswara Bidang Teknik Akmil.
“Pada kejadian tersebut, Brigjen TNI Muhammad Zamroni, dan istri tidak terlibat dan tidak berada di Bandara Soetta. Brigjen TNI Muhammad Zamroni saat ini berdinas di Akademi Militer, Magelang sebagai Widya Iswara Bidang Teknik Akmil,” seperti dikutip dari siaran pers Puspen TNI, Rabu (24/11).
Sebelumnya Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi mengungkap sosok wanita yang terlibat cekcok dengan anggota DPR dari PDIP Arteria Dahlan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang. Pras menyebut wanita tersebut istri Brigjen Z, mantan Dandim Jakarta Pusat.
”Saya gak tahu nomor telepon siapa tiba-tiba menelpon saya. Saya Z mantan Dandim Jakarta Pusat sekarang di BIN,” kata Prasetyo, Selasa (23/11).
Ketika dihubungi Brigjen Z, dia sempat menanyakan maksud dan tujuan menelepon saat itu. Sebab, Pras sudah lama tidak berkomunikasi.
”Ada apa? Mas tolong dong inisiasi saya dengan Arteria Dahlan. Masalah apa? Mungkin ada senggolan di atas pesawat dengan istri saya,” kata Pras.
Kemudian, politikus PDIP itu menghubungi Arteria guna mencari jalan tengah dari permasalahan tersebut. Namun, usaha dia tak berhasil hingga Arteria melaporkan sang wanita ke Polres Bandara Soetta.
”Saya mau minta damailah begitu karena Arteria ini seperti adik saya kenal dia bukan setahun dua tahun,” imbuhnya.
Sebagai informasi, dalam video lainnya memperlihatkan perempuan yang memaki itu meninggalkan Bandara Soetta menggunakan mobil dinas TNI jenis Mitsubishi Pajero Sport. Adapun pelat mobilnya bernomor 75194-03.
Dari data yang beredar, Zamroni diketahui merupakan lulusan Akmil tahun 1990. Ia pernah menjadi Kasdim 0902/Tanjung Redeb Kodam VI/Tanjungpura, Kabaglitbang Sismet Pussenkav, Danyonkav 8/2 Kostrad, Danrem 052/Wijayakrama, Dankorsis Seskoad, Danrem 072/Pamungkas, dan Kasdam II/Sriwijaya.
Zamroni bahkan pernah menjadi ajudan Wapres RI Boediono pada tahun 2012 silam.