JAKARTA – Musisi muda Ardhito Pramono resmi merilis musik video untuk single terbarunya berjudul ‘Muda Mudi Jakarta’ pada hari ini, Selasa (19/11). Dalam single yang sebelumnya sudah diluncurkan pada 15 November lalu ini, Ardhito menggandeng mantan artis cilik, Amel Carla sebagai rekan duetnya.
Ardhito mengaku memilih Amel sebagai rekan duet di detik-detik akhir sebelum rekaman. Pasalnya, penyanyi kelahiran 22 Mei 1995 tersebut masih belum menemukan rekan duet yang pas sebelum menjatuhkan pilihan pada Amel.
“Kita udah last minute banget dan belum menemukan siapa ya penyanyi yang pas untuk menyanyikan lagu ini, Amel akhirnya,”’cerita Ardhito dalam konferensi pers di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (19/11).
Ardhito menambahkan, lagi Muda Mudi Jakarta senditi bercerita tentang sebuau keindahan, semangat dan romantisme kehidupan para anak muda di tengah gemerlap kota Jakarta. Lagu ini turut menggambarkan momen sederhana penuh makna dari kehidupan Ibukota.
“Kami ingin mengajak para muda-mudi untuk melihat Jakarta dari sisi yang lebih hangat dan romantis. Lagu tentang bercerita, berdansa, dan menghilangkan duka bersama orang-orang tersayang,” bebernya.
Selain itu, perilisan single terbarunya ini juga bertepatan jelas pesta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berpangsung pada 27 November 2024 mendatang. Bahkan, pelantun Sudah ini secara terangan-terangan memunculkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di dalam musik video berdurasi 03.32 menit tersebut.
“Kepentingannya sebenernya momen yah. Jakarta ini lagi jadi topik yang hangat banget gitu. Dan menurut gue kalau kita ngomongin soal Jakarta itu banyak banget keindahan di sana, momennya pas,” sebutnya.
Ardhito bahkan menyebut sudah memikirkan konsekuensi memasukan unsur politik ke dalam karya terbarunya ini. Menurutnya, ini sekaligus ajakan kepada muda muda Indonesia untuk memanfaatkan hak pilihnya dengan baik.
“Terserah teman-teman yang menikmati akan seperti apa, tapi ini hanya sebagai bukti bahwa saya sudah melek politik. Ini adalah sebuah proyek yang mengimbau anak-anak muda untuk bisa menggunakan hak berpolitik dengan baik agar tidak golput. Siapapun yang kalian pilih, tetap gunakan hak kalian dengan baik,” pungkasnya.