HOLOPIS.COM, JAKARTA – Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mengklaim bahwa kondisi Jakarta saat ini sudah meninggalkan identitas budaya betawi.

Pramono Anung mengatakan bahwa Jakarta saat ini harus mengakomodasi segala keberagaman Indonesia sehingga budaya betawi justru terpinggirkan.

“Sesuai sengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2024 bahwa Jakarta bukan sebagai ibu kota negara kembali tetapi Jakarta sebagai kota global dan pusat perekonomian serta kebudayaan nasional,” kata Pramono Anung pada Sabtu (9/11).

Oleh karena itu, dalam kegiatan kampanyenya, Pramono Anung mengumbar janji bisa mengembalikan budaya betawi di Jakarta.

“Bagaimana wajah Jakartanya? Wajah Jakartanya akan menjadi didominasi oleh wajah identitas Betawi,” tukasnya.

Dominasi itu menurut Pramono, mulai dari akses transportasi maupun kantor pemerintahan di Jakarta yang akan menggunakan adat budaya betawi.

“Jadi begitu kita mendarat, airport-nya juga wajahnya adalah wajah Betawi. Begitu kita masuk Jakarta melalui darat, dari manapun pakai bus, pakai sedan, pakai apapun, wajahnya adalah wajah Betawi. Bahkan balai kotanya pun harus identitasnya adalah Betawi,” ucapnya.

Mantan pembantu Presiden Jokowi itu juga bermimpi ketika terpilih menjadi Gubernur Jakarta dan suatu saat menerima tamu di Balai Kota, dirinya tak akan menjamu dengan minuman berupa teh atau kopi. Melainkan akan menggunakan minuman khas Betawi yakni Bir Pletok.

“Dan untuk menyambut orang kalau datang ke Balai Kota, tidak lagi pakai teh ataupun kopi, tetapi pakai bir pletok. Sehingga wajah Betawi akan menjadi wajah yang dominan di Jakarta,” klaimnya.

Tak hanya itu, politisi Partai PDIP itu juga menyebut akan mengkurasi betul segala bentuk kebudayaan Jakarta untuk kemudian diimplementasikan lebih lagi dalam kehidupan sehari-hari.

“Seperti ondel-ondel tadi, dan juga palang pintu terutama, nanti kalau saya jadi gubernur akan kita kurasi yang baik, yang betul-betul bisa ditampilkan. Klau ada tamu negara dari manapun, termasuk tamu-tamu dari provinsi manapun ke Jakarta, wajah Jakartanya akan menjadi nampak jelas,” tukasnya.