Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTA – Manchester City kembali mengalami kekalahan, kali ini didapat melawan Brighton pada lanjutan Liga Inggris. Hasil tersebut kemudian jadi kekalahan keempat secara beruntun untuk The Citizens. Menariknya, rentetan buruk itu jadi rekor buruk sang manajer Pep Guardiola sepanjang karirnya di dunia kepelatihan.

Sebelum itu, perlu diketahui bersama bahwa Manchester City baru menyelesaikan laga tandangnya ke Amex Stadium, Minggu (10/11) dini hari WIB.

Dalam pertandingannya, Manchester City harus kandas dengan skor 2-1. Sempat unggul lebih dulu lewat gol Erling Haaland, namun harus puas disusul oleh Brighton lewat gol Joao Pedro dan Matthew O’Riley.

Hasil itu jadi kekalahan keempat Manchester City, sebelumnya The Citizens kandas di tangan Sporting CP pada lanjutan Liga Champions, kontra Bournemouth di Liga Inggris dan ketika di Carabao Cup menghadapi Tottenham Hotspur.

Dikutip Holopis.com dari Opta, empat kekalahan beruntun di seluruh kompetisi tersebut lantas jadi yang pertama kali didapat Pep Guardiola sebagai manajer.

Selain rekor buruk bagi Pep Guardiola, juga untuk Manchester City. Empat kekalahan itu jadi yang pertama bagi The Citizens sejak Agustus 2006 silam di bawah kepelatihan Start Pearce.

Ada pun sejumlah faktor yang dinilai membuat Manchester City menurun performanya, salah satunya adalah faktor badai cedera.

Bagaimana tidak, sejumlah pemain inti Manchester City menepi karena cedera, seperti Ruben Dias, Rodri, Jack Grealish, John Stones dan lain-lain.

Ujian bagi Manchester City belum selesai, The Citizens pada Liga Inggris pekan berikutnya akan menghadapi duel big match lagi yakni melawan Tottenham Hotspur di Stadion Etihad, (24/11) atau selepas jeda internasional.