HOLOPIS.COM, PASANGKAYU – Seorang pemuda bernama Andi (20) di Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar) tewas dimangsa buaya.
Kepala Unit Siaga SAR Pasangkayu Andi Juli Adenam mengatakan, Andi ditemukan dalam kondisi mengapung di sungai dengan luka robek di sekujur tubuhnya.
“Korban ditemukan tewas mengapung di sungai,” ujar Andi Juli, Kamis (31/10/2024).
Kata Juli, korban ditemukan sekitar 3 kilometer (km) dari lokasi awal diterkam buaya pada Rabu (30/10) sekitar pukul 21.05 Wita.
Korban pertama kali dilihat warga sekitar dalam kondisi masih diseret buaya.
“Korban awalnya tampak timbul tenggelam di permukaan air sungai dan tubuh korban masih diseret buaya, setelah terlepas dari mulut buaya barulah warga meminta bantuan dan melapor ke tim rescue untuk mengevakuasi jasad korban,” jelasnya.
Juli menambahkan, jenazah korban yang penuh luka robek kemudian dievakuasi ke perahu nelayan.
Selanjutnya tim SAR gabungan membawa korban ke rumah duka yang berjarak 1,5 Km dari sungai.
“Kondisi korban cukup mengenaskan, karena penuh luka robek di sekujur tubuhnya,” ungkapnya.
Juli mengatakan, korban sebelumnya diterkam buaya saat mencari ikan penja bersama warga lainnya. Namun saat itu korban seorang diri berenang ke tengah sungai sambil membawa jaring.
“Meski sempat dilarang oleh rekannya, karena sungai tersebut sering muncul buaya namun korban tetap ngeyel. Selang 10 menit kemudian korban diterkam buaya di bagian pinggang dan ditarik ke tengah sungai,” jelasnya.
Dia mengimbau warga untuk berhati-hati saat menccari ikan di sungai.
“Pastikan jangan seorang diri, ajak teman atau keluarga saat mencari ikan di sungai untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,”pungkas Juli.