Holopis.com HOLOPIS.COM, JAKARTAArsenal akan berhadapan dengan Liverpool di Liga Inggris pekan ini, The Gunners pun diprediksi bakal keluar sebagai pemenangnya dengan skor 2-1.

Sebelum itu, perlu diketahui bersama bahwa laga antara Arsenal vs Liverpool berlangsung di Stadion Emirates, pada Minggu (27/10) malam WIB.

Kedua tim baik tim tuan rumah Arsenal maupun Liverpool sama-sama bertekad mencuri kemenangan. Terutama untuk The Gunners, laga ini jadi ujian tersendiri bagi mereka untuk terus bersaing memperebutkan gelar juara Liga Inggris musim ini.

Mengingat, Arsenal baru saja menelan kekalahan atas Bournemouth pekan lalu. Terlebih lagi, The Gunners tengah dihantam badai cedera, dimana sejumlah pemain intinya harus mengalami cedera, seperti Bukayo Saka, Riccardo Calafiori, Jurrien Timber dan lain sebagainya.

Di sisi lain, Liverpool tengah dalam performa terbaiknya. The Reds kini bertengger di posisi teratas klasemen Liga Inggris dengan mengemas 21 poin dalam tujuh kemenangan dan sekali kekalahan.

Selain daripada itu, Liverpool di bawah kepelatihan Arne Slot saat ini berhasil meraih 11 kemenangan dalam 12 laga di semua kompetisi, hanya sekali kalah kontra Nottingham Forest.

Kendati Liverpool dinilai lebih superior saat ini, bekas pemain MU sekaligus pundit sepakbola Gary Neville justru memprediksi Arsenal lah yang akan keluar sebagai pemenangnya.

“Saya akan memprediksi Arsenal menang 2-1 karena saya tidak melihat Liverpool unggul tujuh poin atas mereka,” ungkap Neville, seperti dikutip Holopis.com dari The Overlap.

“Insting saya, saya tak melihat pada hari Minggu malam klasemennya menunjukkan Liverpool 24 poin dan Arsenal 17m itu insting saya,” sambungnya.

“Menurut pengalaman saya, ketika melihat laga-laga semacam ini sebelumnya, dan saya tidak akan hanya mengendalikan insting ya, saya rasa kadang-kadang saat melihat laga-laga seperti ini dan berpikir Manchester United bisa unggul tujuh poin dari Arsenal di 1998, kecenderungannya tidak terjadi,” tambahnya.

“Motivasi dari tim yang sangat tidak ingin tertinggal tujuh poin, itu memberikan mereka keunggulan yang tidak cukup dimiliki oleh tim yang memimpin empat poin sekarang ini,” imbuhnya.