HOLOPIS.COM, JAKARTA – Lee Carsley dengan gamblang mengungkapkan bahwa dirinya enggan menjabat sebagai pelatih tetap Timnas Inggris. Justru ia berharap bisa kembali melatih skuad The Three Lions level usia.
Sebelumnya, perlu diketahui bersama bahwa Lee Carsley secara resmi ditunjuk sebagai pelatih interim Timnas Inggris menggantikan Gareth Southgate, yang memutuskan hengkang dari tim.
Lee Carsley pun telah melakoni debutnya sebagai pelatih, dimana Timnas Inggris di bawah kepelatihannya, sukses meraih dua kemenangan di dua laga awal fase grup UEFA Nations League, dimana The Three Lions sukses mengandaskan Republik Irlandia 2-0 dan Finlandia juga 2-0.
Kendati demikian, debut manisnya itu harus tercoreng dengan kekalahan Timnas Inggris atas Yunani, Jumat (11/10) lalu. Dalam pertandingannya di Stadion Wembley, The Three Lions dilibas habis tamunya dengan skor 2-1.
Selepas itu, lantas mencuat isu bahwa Federasi Sepakbola Inggris atau FA disebut mempertimbangkan kepelatihan Carsley.
Sadar dirinya diisukan bakal melatih Timnas Inggris secara permanen, Lee Carsley pun buka suara.
“Saya cukup terkejut ketika saya dirumorkan akan dipermanenkan dan sudah pasti posisi itu akan jadi milik saya,” ungkap Carsley, seperti dikutip Holopis.com dari Telegraph.
Lebih lanjut, Carsley menegaskan bahwa sejatinya tugas utama dirinya adalah melatih Timnas Inggris level usia, bahkan ia berharap bisa kembali ke Timnas Inggris U-21 tersebut.
“Tugas saya sudah jelas. Saya sudah memimpin Inggris di tiga laga. Lalu masih ada sisa tiga dan semoga saja saya bisa kembali ke tim U-21. Sama sekali tidak ada pengaruhnya,” jelasnya.
Sebagai informasi tambahan, Timnas Inggris memang masih akan melakoni tiga laga di UEFA Nations League. Yang paling terdekat adalah melawan Finlandia pada 13 Oktober. Kemudian disusul melawan Yunani 15 Oktober dan menghadapi Irlandia pada 18 November mendatang.
