JAKARTA, HOLOPIS.COM – dalam rangka menyambut hari Pahlawan yang diperingati stiap tanggal 10 November, juga akan diperingati oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dengan konsep yang akan melibatkan anak – anak dan juga mahasiswa.

Pelibatan anak – anak dalam peringatan hari Pahlawan, memiliki tujuan tersendiri, yakni agar mereka tahu bahwa kemerdekaan diraih dengan perjuangan.

“Dengan melibatkan anak – anak, kami ingin beri tahu kemerdekaan yang kita raih bukan pemberian, bukan hadiah, tapi perjuangan dari Pahlawan kita,” ujar Tri Rismaharini, Menteri Sosial (Mensos) dalam konferensi pers di  Gedung Aneka Bhakti, Jakarta, Jumat (5/11).

Selain itu, Risma juga usulkan agar anak – anak juga bisa dilibatkan dalam upacara. “Pada hari Pahlawan kita usulkan ke Setpres (Sekretariat Kepresidenan), kita minta libatkan anak – anak dalam upacara Mereka bisa menyanyikan lagu perjuangan, lalu menabur bunga,” usulnya.

Selanjutnya pada tanggal 15 November akan dikumpulkan anak – anak dari seluruh Indonesia, untuk memberikan informasi kepada mereka bahwa kemerdekaan itu butuh perjuangan.

“Tanggal 15 akan dikumpulkan anak – anak dari seluruh Indonesia, dimulai dari sini. Mereka akan diajak untuk mengunjungi makam para pahlawan, museum – museum dan situs – situs perjuangan,” ujar Risma.

“Mereka juga akan dapat wawasan dari Garnisun maupun Veteran yang masih hidup, yang akan menceritakan perjuangan merebut kemerdekaan agar mereka tahu untuk merdeka butuh perjuangan,” sambungnya.

Kegiatan tersebut akan melibatkan anak – anak yang sudah di vaksin, dengan jumlah yang akan disesuaikan dengan izin yang diberikan. Keluarga dari para pahlawan, juga turut dilibatkan, dimana yang menjadi ketua panitia adalah Ikatan Keluarga Pahlawan.

Kedepannya, Risma berharap akan membuat program yang sama dengan melibatkan seluruh anak sekolah. “Kedepan kita akan buat program, yang bisa melibatkan seluruh anak sekolah. Misalkan peringatan 17 Agustus dan juga hari Pahlawan, itu akan jadi pembangkit daya juang anak – anak terutama cinta tanah air dan bangsa,” pungkas Risma.