POSO, HOLOPIS.COM – Dua Srikandi TNI dan Polri diterjunkan dalam Satgas Madago Raya tahap IV. Mereka pun mempunyai tugas khusus dalam tim yang disiapkan untuk menghadapi teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT).
“Benar terdapat dua srikandi TNI/Polri yang terlibat dalam operasi Madago Raya tahap IV 2021 di Kabupaten Poso,” kata
Wakasatgas Humas Operasi Madago Raya AKBP Bronto Budiyono, Kamis (4/11).
Kedua srikandi tersebut diketahui adalah letda CHK Laminingsih, dengan jabatan sehari-hari Paur Undang/Lahkara Kumren 132 Tadulako; dan Aipda Suhati, Bhabinkamtibmas Polsek Tellu Siattinge, Polres Bone, Polda Sulawesi Selatan.
Bronto menjelaskan, dalam pelaksanaan operasi mereka bergabung dalam Satgas Preemtif. Saat ini secara resmi telah bertugas selama kurang lebih satu bulan.
“Untuk memperkuat satuan tugas preemtif telah ditugaskan dua srikandi TNI POLRI untuk bergabung dalam tim Da’i Kamtibmas,” ungkapnya.
Dalam tugasnya, para srikandi itu memberikan tausiah ringan di kalangan anak-anak dan menghadiri majelis taklim yang diselenggarakan kalangan ibu-ibu di wilayah operasi Madago Raya.
Tugas ini sendiri merupakan pengalaman pertama dari dua orang perempuan yang masing-masing telah memiliki dua anak tersebut.
“Sudah barang tentu tugas ini sangat berat karena dilakukan jauh dari keluarga dan orang-orang yang dicintainya. Akan tetapi mereka adalah prajurit yang sudah disumpah untuk siap melaksanakan panggilan tugas negara di atas segala-galanya,” bebernya.
Dengan adanya keberadaan kedua srikandi TNI/Polri, Bronto berharap dapat menginspirasi dan memberikan motivasi kepada seluruh personil yang saat ini melaksanakan tugas di wilayah Operasi Madago Raya.
Sementara itu, operasi Madago Raya tahap IV 2021 untuk mengejar para teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso ini diketahui melibatkan 1.376 personel TNI/Polri.