JAKARTA, HOLOPIS.COM Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid menyampaikan, bahwa pihaknya belum memutuskan kapan agenda fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan Jenderal Andika Perkasa sebagai calon Panglima TNI.

Menurut Meutya, jadwal fit and proper test akan ditentukan hati ini dalam keputusan rapat internal Komisi I hari ini, Kamis (4/11).

Legislatif dari Fraksi Partai Golkar tersebut menerangkan, bahwa lazimnya proses pemilihan pemilihan Panglima TNI akan diawali dengan proses verifikasi dokumen terlebih dahulu.

“Komisi I diberikan waktu untuk melakukan verifikasi dokumen hingga aktual dengan mengunjungi kediaman calon Panglima TNI,” jelasnya.

Kemudian, Meutya memastikan bahwa ingin memproses pencalonan Jenderal Andika dilakukan dengan cepat.

Namun demikian, ia berkata proses itu harus dilakukan dengan memperhatikan semua tahapan yang perlu dilalui secara lengkap.

“Seperti lazimnya dalam proses Pemilihan Panglima, ada waktu untuk verifikasi dokumen calon panglima serta kemungkinan verifikasi aktual sebagai bagian dari fit and proper test,” tutur Meutya.