HOLOPIS.COM, JAKARTA – Partai Demokrat mempertanyakan sikap PDIP yang tidak konsisten dalam berpolitik ketika masih sibuk menyerang Presiden Jokowi (Joko Widodo).

Kader Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra mengaku heran ketika PDIP yang masih bertahan di kabinet malah berusaha mencari panggung sendiri.

Koordinator juru bicara Partai Demokrat itu diketahui merespons pernyataan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyebutkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) semestinya mempertanggungjawabkan tugas bukan hanya sekadar meminta maaf.

“Bagian dari kabinet tapi kemudian sibuk mencari panggung sendiri begitu, bukan berupaya membantu Pak Presiden menuntaskan di penghujung masa jabatannya,” kata Herzaky dalam pernyataannya pada Minggu (4/8) seperti dikutip Holopis.com.

Herzaky juga menganggap, apa yang disampaikan Hasto jelas-jelas tidak sesuai dengan kondisi. Di mana momen permintaan maaf Jokowi jelas-jelas disampaikan dalam momen keagamaan.

“Menurut saya kurang nyambung yang diomomgin Pak Hasto. Kurang nyambung,” imbuhnya.

Herzaky kemudian memuji permintaan maaf Presiden Jokowi sebagai kebesaran hati seorang pemimpin yang patut diapresiasi.

“Di sini kita melihat bahwa konteksnya Presiden ini minta maaf dengan tulus hati ya ini kita mesti menghargai seharusnya bukan malah sibuk mencela mencerca atau apa, nggak pantas itu,” pungkasnya.