JAKARTA, HOLOPIS.COM Bagi masyarakat Indonesia, salah satu tumbuhan yang cukup terkenal adalah kelor. Daun kelor ini biasanya digunakan di nusantara untuk sayuran, bahkan di kalangan orang Jawa, daun kelor biasanya dijadikan sayur bening yang tentunya gurih dan segar.

Namun siapa sangka, daun yang jadi sayur-mayur bagi masyarakat Indonesia ini bisa memiliki manfaat yang sangat banyak bagi tubuh manusia. Daun ini bisa ditumbuk menjadi kapsul untuk obat gerbal dan jamu. Dan salah satu manfaat yang perlu kita tahu dari daun kelor ini adalah mampu mengobati penyakit karena gangguan sistem pencernaan yakni lambung.

Alasan mengapa daun kelor ini kaya akan manfaat dan mampu mengobati sakit lambung seperti radang lambung dan sakit maaf, karena daun ini mengandung karbohidrat, protein, vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, vitamin E, vitamin K, zinc, kalsium, fosfor, magnesium, kalium, dan zat besi.

Selain itu, tanaman ini juga diketahui mengandung zat yang memiliki sifat antioksidan, antiradang, dan antibakteri. Dan berkat kandungan nutrisi dan aneka zat aktif di dalamnya, daun kelor dianggap bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh serta membantu mengobati beragam penyakit. Salah satunya adalah penyakit lambung.

Yuk simak apa saja manfaat daun kelor bagi lambung kita. di antaranya adalah :

1. Membantu mengobati radang lambung
Dalam istilah medis, radang lambung disebut juga gastritis. Kondisi ini terjadi ketika dinding lambung mengalami peradangan, sehingga membuat jaringan dinding lambung mudah mengalami kerusakan dan terkikis oleh asam lambung.

Saat mengalami radang lambung, Anda bisa merasakan gejala nyeri atau perih di ulu hati, mual, atau gejala sakit maag.

Nah, kandungan kandungan antioksidan dan antiradang pada daun kelor memiliki potensi manfaat untuk meredakan peradangan dan melindungi dinding lambung, sehingga bisa membantu mengobati gejala gastritis.

2. Melindungi lambung dari infeksi bakteri
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, daun kelor mengandung zat yang bersifat antibakteri. Berkat hal tersebut, daun kelor bisa melindungi lambung dari infeksi bakteri yang dapat mengganggu fungsi lambung dan saluran pencernaan, seperti bakteri Salmonella, H. pylori, dan E. coli.

3. Membantu mencegah dan mengobati tukak lambung
Tukak atau ulkus pada lambung bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari radang lambung kronis, produksi asam lambung berlebihan, efek samping obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti aspirin, hingga infeksi bakteri H. pylori. Tukak lambung bisa menyebabkan gejala nyeri atau perih yang berat pada ulu hati.

Beberapa riset menyebutkan bahwa ekstrak daun kelor terlihat dapat melindungi dan melapisi jaringan dinding lambung, sehingga memiliki potensi untuk membantu mencegah dan mengobati penyakit tukak lambung.

Sayangnya, penelitian tersebut baru terbatas pada uji coba terhadap hewan di laboratorium dan efektivitas manfaat daun kelor yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut secara klinis.

4. Memperlancar pencernaan
Daun kelor mengandung aneka nutrisi, seperti vitamin B, vitamin C, protein, karbohidrat, dan zat yang bersifat antioksidan dan antiradang. Tak hanya itu, beberapa riset juga menyebutkan bahwa daun kelor memiliki efek pencahar alami, sehingga baik untuk melancarkan pencernaan dan membantu mengatasi konstipasi.

Efek samping

Ternyata selain kaya akan manfaat, daun kelor ternyata juga memiliki efek samping yang kurang baik bagi tubuh manusia.

Simak selanjutnya…