HOLOPIS.COM, JAKARTA – Donald Trump ditembak saat berpidato di acara kampanye nya yang diselenggarakan di Pennsylvania, Amerika Serikat. Para agen rahasia (Secret Service) pun langsung menghampiri Donald Trump dan mengelilinginya dengan tubuh mereka, sambil melarikan sang mantan presiden tersebut.
Juru Bicara Donald Trump, Steven Cheung mengatakan Donald Trump saat ini dalam keadaan baik-baik saja dan sedang diperiksa oleh tim kesehatan.
“(Mantan) Presiden Trump berterima kasih kepada para penegak hukum dan yang sudah cepat beraksi dalam tindakan mengerikan itu,” demikian disampaikan Steven Cheung, dikutip Holopis.com, Minggu (14/7).
Pada kejadian itu, para pendukungnya langsung panik ketika Donald Trump seperti menangkap sesuatu di lehernya dan nyaris tumbang. Kemudian diiringi suara panik, para petugas langsung lari ke podium dan mengelilingi Trump sambil berusaha membawanya.
Trump pun menyempatkan diri untuk mengepalkan tangannya, yang langsung disambut dengan gemuruh semangat dari para pendukungnya di sana.
Namun terlihat darah mengalir di kupingnya ketika para petugas menghampiri
Pendukung Di Lokasi Curiga dengan Pria di Atas Gedung
Salah satu saksi bernama Greg mengatakan ia memang melihat seseorang mencurigakan merangkak di atap gedung sekitar 5 menit sebelum Trump naik ke panggung.
Ia pun menunjukkan orang itu ke polisi. Apalagi, para penonton bisa melihat senapan dari kejauhan.
“Dia punya senapan, kami bisa lihat dengan jelas dia bawa senapan,” jelasnya.
Pelaku Ditembak Mati Di Lokasi
Pelaku penembakan Donald Trump pun ditembak di lokasi oleh Secret Services agent atau agen dinas rahasia. Pelaku adalah seorang pria yang membawa senapan dari bangunan tinggi beberapa ratus meter jauhnya.
Investigasi pun sedang dilakukan, sebelum informasi baru valid lainnya akan segera di umumkan ke publik. Langkah-langkah perlindungan berikutnya pun sudah ditetapkan oleh tim Donald Trump.