BerandaNewsPolhukamKepala BNPT Rycko Apresiasi Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Kepala BNPT Rycko Apresiasi Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Karawang

"Penangkapan ini juga menunjukkan bahwa Densus 88 tetap profesional dan sangat bisa diandalkan," ujarnya.

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kepala BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) Komjen Pol. Prof. Muhammed Rycko Amelza Dahniel menyampaikan apresiasi atas penangkapan terduga teroris di Karawang hari ini oleh Detasemen Khusus 88 Anti Teror (Densus 88) Mabes Polri.

“Saya mengapresiasi penangkapan oleh teman-teman Densus 88. Artinya, ini adalah langkah preemtif strike yang dilakukan aparat keamanan kita yang sangat penting untuk mematikan langkah kelompok teror,” kata Komjen Pol Rycko Amelza dalam keterangan persnya, Sabtu (15/6) seperti dikutip Holopis.com.

Menurut jenderal polisi bintang tiga tersebut, penangkapan ini adalah wujud profesionalisme dari Densus 88 Anti Teror Polri dalam memastikan tidak ada aksi-aksi terorisme berlangsung di Indonesia.

“Penangkapan ini juga menunjukkan bahwa Densus 88 tetap profesional dan sangat bisa diandalkan,” ujarnya.

Penerbit Iklan Google Adsense

Sekadar diketahui, bahwa Densus 88 telah menangkap seorang berinisial AAR di Kampung Kamojing Barat, Desa Kamojing, Kecamatan Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada hari Sabtu.

Diketahui pula, bahwa AAR merupakan residivis yang pernah dibekuk pada tahun 2011 dan 2018. Kabarnya, ia akan melancarkan aksi amaliahnya. Namun beruntung Densus 88 lebih dahulu melakukan penangkapan.

Hal ini seperti disampaikan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko. Ia mengatakan bahwa pihaknya telah mengamankan sejumlah barang bukti yang diduga akan digunakan AAR untuk aksi amaliah.

“Turut diamankan juga beberapa komponen elektronik dan bahan peledak yang akan digunakan oleh tersangka dalam melakukan aksi teror,” kata Brigjen Pol Trunoyudo.

Kemudian, mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini pun menerangkan, bahwa AAR terafiliasi dengan jaringan teroris dari ISIS (Islamic State of Iraq and Syiria).

“AAR terafiliasi dengan kelompok pendukung ISIS di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. (Ditangkap) atas keterkaitannya dalam aktivitas terorisme,” jelasnya.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Sekjen PKS Ogah Disalahkan Soal Hoaks Jokowi Cawe-Cawe

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengklaim tidak ada yang salah dari pernyataannya yang menuduh bahwa Presiden Jokowi telah melakukan cawe-cawe di Pilkada.

Menko Polhukam: Satgas BLBI Peroleh Aset dan PBNP Senilai Rp38.2 Triliun

Sejak Satgas BLBI dibentuk pada tahun 2021 hingga saat ini, perolehan Satgas BLBI telah mencapai Rp38,2 triliun. Sementara aset yang dilakukan dalam Penandatanganan Berita Acara Serah Terima Penetapan Status Penggunaan (PSP) saat ini nilainya mencapai Rp2,77 triliun atau seluas 989.168 m2.

Ssttt, Dugaan Rasuah Anggota BPK Ahmadi Noor Supit dan DPR Komisi XI Diselidiki KPK

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang menyelidiki dugaan rasuah yang menyeret nama Anggota V Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ahmadi Noor Supit dan...

Bobby Nasution Akui Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada : Paling Besar Mendoakan

Wali Kota Medan Bobby Nasution ikut menanggapi tuduhan Sekjen PKS mengenai adanya cawe-cawe Presiden Jokowi di pelaksanaan Pilkada.

Puan Maharani Desak Presiden Jokowi Evaluasi Budi Arie Setiadi

Puan Maharani menanggapi pengunduran diri yang dilakukan anak buah Menkominfo Budi Arie Setiadi pasca serangan peretas PDN

Habib Syakur Sarankan Cindra Lanjut ke Polisi Usai Sukses Bikin Hasyim Asyari Dipecat

Menurut Habib Syakur, publik wajar ketika memandang kasus ini dalam kacamata beragam. Sebab, kasus ini cukup menarik dan memicu banyak spekulasi dari banyak kalangan.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS