BerandaNewsPolhukamHasbil Lubis Kritik KPK Terlalu Bertele-tele Tangkap Harun Masiku

Hasbil Lubis Kritik KPK Terlalu Bertele-tele Tangkap Harun Masiku

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kader Partai Demokrat, Hasbil Mustaqim Lubis mengkritik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait upayanya menangkap eks kader PDI Perjuangan (PDIP), Harun Masiku.

Dia menilai, lembaga antirasuah itu terlalu bertele-tele dalam menangkap sosok tersangka kasus suap pergantian antar waktu (PAW) anggota DPR RI, yang telah lama menyandang status sebagai buronan sejak Januari 2020 lalu.

Hasbil pun meminta KPK untuk segera menangkap Harun Masiku, tanpa perlu lagi menyampaikan proses yang terlalu bertele-tele.

“Banyak pertanyaan dari kasus ini, contoh, kenapa baru sekarang dan lain-lain, tapi yang jelas tangkap sudah si HM (Harun Masiku) ini, jangan bertele-tele lagi kalian,” kata Hasbil dalam cuitan di akun X pribadinya, seperti dikutip Holopis.com, Kamis (13/6).

Penerbit Iklan Google Adsense

Diketahui, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebelumnya mengaku telah mendapatkan informasi baru terkait keberadaan Harun Masiku setelah sekian tahun pencarian.

Atas hal itu, tim penyidik KPK melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, dimana salah satunya yakni Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pada Senin lalu.

Baru-baru ini, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata berharap Harun Masiku yang buron dapat segera ditangkap. Harun bahkan diimbau untuk menyerahkan diri kepada penegak hukum.

“Dimana pun HM sembunyi atau disembunyikan mudah-mudahan dapat segera ditangkap. Lebih baik lagi kalau yang bersangkutan menyerahkan diri,” ucap Alex, sapaan Alexander Marwata, Rabu (12/6).

Alex sendiri engaku tak tahu keberadaan Harun Masiku. Menurutnya, dimana keberadaan Harun saat ini menjadi urusan penyidik. Dirinya pun tak menjanjikan penangkapan Harun bakal segera dilakukan dalam waktu dekat ini.

“Kan saya bilang semoga atau mudah-mudahan,” tegasnya.

Alex memastikan pihaknya tak gentar mencari buronan Harun Masiku. Hingga saat ini, kata Alex, pencarian terhadap Harun Masiku masih terus dilakukan.

“Kenapa enggak berani? Tangkap saja kalau sudah tahu keberadaannya,” tegas Alex.

Temukan kami juga di Google News
BERITA LAINNYA

Kapolri Harap HUT 78 Jadi Semangat Insan Bhayangkara Makin Tegas, Humanis dan Merakyat

Semoga perayaan HUT Bhayangkara ke-78 semakin merekatkan persatuan dan kesatuan bangsa demi meraih Visi Indonesia Emas yang kita cita-citakan bersama.

Noel Bela Budi Arie soal Peretasan PDSN

Ketua Prabowo Mania 08 tersebut mengatakan, bahwa jika dilihat secara dekat, sebenarnya ada sedikitnya dua pihak lain yang bertanggung jawab terhadap terjadinya peretasan tersebut.

Dewan Pers Desak Kapolri dan Panglima TNI Usut Tuntas Kasus Tewasnya Rico Sempurna

“Dewan Pers sangat menyesalkan terjadinya kebakaran yang merenggut nyawa tersebut,” kata Ninik Rahayu, Selasa (2/7) seperti dikutip Holopis.com.

IPW Desak Kapolres Karo Usut Tuntas Tewasnya Rico Sempurna

Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso meminta dengan tegas agar Kapolres Karo dan juga Kapolda Sumatera Utara memberikan atensi serius kepada kasus tewasnya wartawan di Karo, Rico Sempurna Pasaribu bersama tiga anggota keluarganya.

Jadi Tersangka Lagi, Uang Bupati Langkat Rp 22 Miliar Disita KPK

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menetapkan mantan Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangin Angin (TRPA) dan kakak kandung Terbit, Iskandar Perangin Angin (IPA) sebagai tersangka.

Gugatan PDIP Ganggu KPK Usut Kasus Harun Masiku

Proses penyidikan kasus suap mantan Caleg PDIP, Harun Masiku yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) disebut dapat terganggu akibat gugatan kubu PDIP terkait penyitaan barang milik Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto. 
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS