HOLOPIS.COM, PAPUA – Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengungkapkan bahwa saat ini mereka terus melakukan pemetaan kondisi keamanan menjelang pelaksanaan Pilkada, termasuk di daerah Papua.
Dari hasil pemetaan tersebut, Hadi mengakui bahwa ada tiga wilayah di Papua yang dianggap rawan untuk proses pelaksanaan Pilkada Serentak nanti.
“Tiga provinsi yang menjadi daerah rawan gangguan keamanan dari kelompok bersenjata yaitu Provinsi Papua Pegunungan, Papua Tengah dan Papua Barat Daya,” kata Hadi Tjahjanto dalam pernyataannya pada Kamis (30/5) seperti dikutip Holopis.com.
Meski begitu, Hadi memastikan bahwa pemerintah akan melakukan pengamanan demi pelaksanaan Pilkada bisa berjalan dengan lancar nantinya.
“Karena itu TNI-Polri akan berupaya mengantisipasi agar pelaksanaannya dapat berlangsung aman dan lancar,” imbuhnya.
Adapun wilayah yang dianggap rawan yaitu Kabupaten Nduga, Paniai, dan Intan Jaya di Provinsi Papua Tengah, Pegunungan Bintang dan Yahukimo di Papua Pegunungan serta Maybrat di Papua Barat Daya.
“TNI-Polri akan terus memantau dan mengamankan wilayah itu termasuk kawasan lainnya di enam provinsi di Tanah Papua,” kata Menkopolhukam Hadi Tjahjanto.
Ditegaskan, untuk melancarkan tahapan pilkada serentak maka alutsista yang dimiliki TNI-Polri dapat digunakan penyelenggara terutama untuk pengiriman logistik.
“Untuk menyukseskan pelaksanaan pilkada sinergitas antar seluruh pemangku kepentingan terus dijaga sehingga pelaksanaan pilkada di Tanah Papua berlangsung aman,” harap Menkopolhukam Hadi Tjahjanto.