Holopis.com HOLOPIS.COM, SUMSEL – Bencana banjir hingga saat ini masih melanda salah satu Kecamatan yang ada di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, banjir yang dipicu hujan dengan intensitas sangat lebat terjadi selama dua hari merendam delapan kecamatan.

“Kondisi terkini tujuh kecamatan yang terdampak banjir di Kabupaten OKU banjir berangsur surut sedangkan Kecamatan Paninjauan belum surut hingga kini,” kata Abdul Muhari dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Sabtu (25/5).

Abdul menjelaskan bahwa akibat banjir menyebabkan sebanyak 6.244 Kepala Keluarga atau 29.312 jiwa terdampak. Kerugian material 6.830 unit rumah terdampak, tujuh unit rumah rusak berat, sembilan unit rumah rusak ringan, lima unit kios terdampak dan dua unit Jembatan terdampak.

Adapun lokasi terdampak banjir meliputi Kelurahan Tanjung Agung, Saung Naga, Batu Kuning, Desa Tanjung Karang, Karang Agung, Laya, Karang Endah, Pusar, Suka Maju, Batu Putih di Kecamatan Baturaja Barat. Kelurahan Sekarjaya, Baturaja Lama, Kemala Raja, Air Paoh, Sukajadi, Pasar Baruh, Desa Tanjung Kemala, Tanjung Baru, Terusan di Kecamatan Baturaja Timur. Desa Banu Ayu, Tanjung Dalam, Lubuk Batang Lama, Lubuk Batang Baru, Belatung, Karta Mulya, Gunung Meraksa di Kecamatan Lubuk Batang. Desa Kepayang, Belimbing, Kedondong di Kecamatan Peninjauan. Desa Penyandingan, Lubuk Leban di Kecamatan Sosoh Buay Rayap. Desa Karang Lantang, Lubuk Tupak, Muara Sae, Lontar, Kemala Jaya di Kecamatan Muara jaya. Desa Pengaringan, Banjar Sari, Pandan Dulang, Kebun Jati, Sleman, Tubohan, Raksa Jiwa, Sukarami, Batang Hari, Ulak Pandan, Keban Agung, Singapura, Nyiur sayak, Suka Merindu, Padang Bindu, Bedegung, Panggal-panggal, Tanjung Kurung di Kecamatan Semidang Aji. Desa Bumi Kawa, Negeri Ratu, Sundan, Segara Kembang, Tualang, Gedung Pekon, Sukarajadi Kecamatan Lengkiti.

Penanganan bencana banjir bandang BPBD OKU Bersama tim gabungan menurunkan personil, peralatan ke lokasi banjir untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak dan pendataan dampak kerusakan banjir.