HOLOPIS.COM, JAKARTA – Chery Indonesia ternyata sudah menyiapkan mobil rakyat, yang sempat diwacanakan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Wacana itu muncul setelah program relaksasi PPnBM (Pajak Penjualan atas Barang Mewah) untuk mobil pada tahun 2021 berakhir.
Assistant Vice President Director Chery Sales Indonesia (CSI), Zeng Shuo mengungkapkan pihaknya setuju dengan program tersebut. Bahkan, jika wacana tersebut berubah jadi sebuah kebijakan Chery sudah siapkan model mobil yang masuk dalam segemen tersebut.
“Jadi kalau ada policy (kebijakan pemerintah) seperti mobil rakyat di bawah Rp 250 juta, kita pikir yang (Tiggo 5X) Classic ini bisa kita usahakan masuk ke harga segmen itu,” katanya dala. keterangan yang dikutip Holopis.com, Minggu (24/3).
“Sehingga, kalau nanti ada insentif dari pemerintah untuk segmen (mobil rakyat) ini kita juga mau coba bikin mobil yang good value untuk market Indonesia,” lanjutnya.
Sebagai informasi, mobil Chery Tiggo 5X akan menjadi pesaing dari Wuling Alvez, Kia Sonet, Toyota Raize, Honda WR-V, dan Daihatsu Rocky di kelas SUV kompak yang ada di Indonesia.
Ada 2 varian, yakni Classic yang dijual seharga Rp 269 juta dan Champion yang harganya mencapai Rp 299 juta.
Sebelumnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan mobil rakyat yang dimaksud memiliki kriteria mesin tidak lebih dari 1.500 cc, buatan dalam negeri dengan kandungan lokal minimal 80%, dan harganya Rp 240 juta.
Sayangnya, hingga kini belum lagi terdengar kabar lanjutan terkait dengan wacana yang disampaikan oleh Menteri Perindustrian itu.
