BerandaNewsPolhukamMendagri Tito Tegaskan Jakarta Masih Ibu Kota

Mendagri Tito Tegaskan Jakarta Masih Ibu Kota

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian menegaskan, bahwa DKI Jakarta sampai dengan saat ini masih berstatus sebagai ibu kota Indonesia, lantaran belum ada Keputusan Presiden (Keppres) terkait pemindahan Ibu Kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN).

Tito mengatakan, bahwa hal tersebut sudah diatur dalam Undang-Undanh (UU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara.

“Sebetulnya ada amanat dalam Pasal 39 UU Nomor 3 tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara, yaitu mengenai kedudukan, fungsi, dan peran IKN tetap berada di Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta sampai dengan tanggal ditetapkannya pemindahan ibu kota negara dari provinsi DKI Jakarta ke IKN Nusantara dengan keputusan presiden,” kata Tito dalam keterangannya yang dikutip Holopis.com, Rabu (13/3).

Tito menyebut, bahwa UU IKN tersebut tidak mengatur detail perihal tanggal pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN. Sebab perihal tersebut, kata dia, akan diatur melalui Keppres.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Jadi saat UU itu dibuat bersama-sama memang ini tidak dicantumkan secara eksplisit kapan waktu pindahnya karena masih menunggu pembangunan dan kemudian untuk dibuat fleksibel maka diberikan kewenangan itu kepada Presiden dengan Keppres karena Presiden yang paham kapan siapnya sarana dan prasarana itu,” tegasnya.

Mantan Kapolri itu pun menuturkan, bahwa status ibu kota di Jakarta akan hilang seiring dengan diterbitkannya Keppres pemindahan IKN tersebut. Dengan demikian, status ibu kota di Nusantara juga diakui secara de jure dan de facto.

“Jadi ketika Keppres diterbitkan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke IKN, maka saat itulah ibu kota telah berpindah de jure dan de facto di IKN,” tandasnya.

Adapun setelah Jakarta tidak lagi menyandang status sebagai Ibu Kota Indonesia, Tito mengatakan, bahwa arah pembangunab Jakarta ke depan adalah menjadi pusat utama di bidang perekonomian, jasa, perbankan, dan sebagainya.

“Intinya adalah kira-kira sama seperti New York-nya Amerika atau Sydney Melbourne-nya Australia,” kata Tito.

Tito berharap, Jakarta ke depan bisa naik kelas yang tidak hanya bersaing dengan Kota-kota di kawasan ASEAN, tetapi juga dengan kota-kota maju di dunia.

Temukan kami juga di Google News

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Mahfud MD Harap Rektor Transparan soal Pemberhentian Dekan FK Unair

Pakar Hukum Tata Negara, Prof Mahfud MD memberikan respons atas diberhentikannya Dekan Fakultas Kedokteran Unair Prof. Budi Santoso oleh Rektor Unair Rektor Unair Prof. Nasih.

Pemerintah Beri Perhatian Khusus soal Kasus Kekerasan di Pesantren

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyayangkan dan mengutuk keras terjadinya kasus kekerasan di lingkup pondok pesantren hingga menyebabkan hilangnya nyawa santriwati di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Kementerian PPPA Bakal Ajak Ngobrol Organisasi Perempuan soal UU KIA

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga menyambut baik disahkannya Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2024 Tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak (KIA) Fase Seribu Hari Pertama Kehidupan.

Hasyim Ashari Dipecat Karena Kasus Asusila, Kaesang : Itu yang Terbaik

Ketua Umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Kaesang Pangarep) ikut menanggapi perihal putusan DKPP terhadap Ketua KPU Hasyim Ashari.

Ini Alasan Polda Metro Belum Tahan Firli Bahuri di Kasus Pemerasan SYL

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto berkelit bahwa pihaknya lamban dalam penyelesaian perkara mantan Ketua KPK Firli Bahuri.

Apresiasi Tinggi untuk Densus 88 di Balik Pertobatan JI

Khoirul Anam mengapresiasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri yang dinilainya berhasil mengukir sejarah baru dengan menyadarkan kelompok teroris Jamaah Islamiyah (JI) untuk membubarkan diri dan kembali ke pangkuan NKRI.
Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024 - 2029
Sudaryono

HOLOPIS FEEDS