HOLOPIS.COM, JAKARTA – Persib sukses mengalahkan PSIS Semarang 3-0 tanpa balas pada lanjutan Liga 1 pekan ini. Pelatih Laskar Mahesa Jenar, Gilbert Agius menilai bahwa timnya perlu memetik pelajaran dari kekalahan tersebut.

Sebelumnya diketahui, pertandingan antara Persib Bandung vs PSIS Semarang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (27/2) malam WIB.

Tiga gol Persib Bandung dalam kemenangannya atas PSIS Semarang ditorehkan oleh gol bunuh diri pemain PSIS Lucas Gama di menit ke-15, Stefano Beltrame menit ke-38 dan David da Silva menit ke-65.

Akibat dari kekalahan tersebut, PSIS Semarang turun tahta di papan klasemen, kini Laskar Mahesa Jenar ada di posisi tiga dengan 43 poin. Sedangkan Persib naik ke posisi dua dengan 45 poin.

Usai laga, Gilbert Agius mengaku kecewa dan Persib Bandung layak memenangkan pertandingan tersebut.

“Tidak banyak yang akan saya katakan karena Persib memang layak menang di laga ini karena tampil lebih baik dari kami,” ungkap Gilbert, seperti dikutip Holopis.com.

Mengenai evaluasi dari performa timnya di laga kali ini, pelatih asal Malta itu menyebutkan jika PSIS akan melihat 3 hingga 4 kali rekaman pertandingan lawan Persib untuk evaluasi pertandingan.

“Kami kehilangan pemain bagus seperti Vitinho yang cedera hingga akhir musim dan sebelumnya kehilangan Carlos Fortes. Tapi kami harus fight sampai kompetisi usai nanti. Kami harus maksimalkan pemain yang ada,” tambahnya.

Lanjutnya, Gilbert pun menyebut bahwa timnya perlu memetik pelajaran atas kekalahan tersebut.

“Laga ini jadi pelajaran kami karena sebelumnya PSIS belum pernah kebobolan tiga gol dan kami harus belajar. Kami butuh belajar dari laga ini untuk kemudian diimprovisasi menjadi tim yang lebih baik lagi,” pungkasnya.