HOLOPIS.COM, JAKARTA – Hari Bonobo Sedunia atau World Bonobo Day diperingati pada 14 Februari di setiap tahunnya.

Sebelum mengetahui sejarahnya lebih lanjut, apa itu Bonobo?

Bonobo merupakan kera besar yang dinilai sebagai duta perdamaian alam, Bonobo adalah kera yang memiliki sifat penyayang, yang kini disebut hampir terancam punah karena aktivitas manusia.

Ada pun Hari Bonobo Sedunia ini diharapkan bisa menyadarkan manusia mengenai keberadaan Bonobo yang hampir memunah tersebut.

Sejarah Hari Bonobo Sedunia

Bonobo sendiri sejatinya sempat dikategorikan sebagai subspesies simpanse karena memiliki kemiripan fisik dan cara hidup, hingga kemudian mereka diakui spesiesnya secara khusus pada tahun 1933.

Bonobo hanya bisa ditemukan di hutan hujan di sepanjang selatan Sungai Kongo, dimana Bonobo merupakan mamalia yang unik, dimana sebagian besarnya merupaan herbivora, tetapi terkadang memangsa serangga tupai terbang, kelelawar hingga antelop kecil.

Dalam hal ini, menurut Daftar merah Persatuan Internasional untuk Konversi Alam, Bonobo masuk dalam daftar hewan terancam punah.

Kemudian para pemerhati membuat sebuah proyek Bonobo yang bertujuan untuk melestarikannya agar populasinya semakin meningkat.

Ada pun penyebab populasi Bonobo semakin menurun karena adanya perburuan liar oleh manusia.

Kini, Bonobo sendiri dilindungi oleh organisasi seperti Bonobo Conservation Initiative hingga Friends of Bonobo, yang kemudian bekerja sama dengan masyarakat lokal.