Senin, 30 September 2024
Senin, 30 September 2024
NewsEkobizJeda Makan Siang, IHSG Masih Betah di Zona Hijau

Jeda Makan Siang, IHSG Masih Betah di Zona Hijau

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sesi I hari ini, Selasa (6/2) masih bertahan di zona positif atau xona hijau, yakni di level 7.227,79.

Bahkan menurut data RTI Business yang dihimpun Holopis.com, Indeks bursa saham Indonesia itu mendapat tambahan sebesar 29,18 poin atau menguat 0,41 persen dari awal perdagangan pagi tadi.

Pada jeda makan siang antara sesi pertama dan sesi kedua ini, kinerja saham terpantau diambil alih oleh tren positif, dimana terdapat 278 saham yang menguat, 226 saham melemah, dan 229 saham diam di tempat alias stagnan.

Adapun sampai dengan jeda makan siang saat ini, nilai transaksi dari perdagangan saham telah mencapai Rp3,95 triliun, dari 7,54 miliar lembar saham yang diperdagangkan. Sedangkan untuk frekuensi transaksi tercatat sebanyak 579.232 kali.

Sebagaimana diketahui, IHSG dibuka menguat di zona hijau pada awal perdagangan hari ini, Selasa (6/2). Tercatat IHSG hari ini menguat 0,44 persen ke level 7.230,14.

Pergerakan IHSG pada hari ini pun diprediksi akan bergerak sideways atau mendatar, karena pasar masih mencerna realisasi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) pada Senin (5/2) kemarin.

“IHSG diperkirakan kembali bergerak sideways dalam rentang 7.175-7.250 pada Selasa (6/2),” tulis Tim Riset Phintraco Sekuritas dalam risetnya.

Secara teknikal, Stochastic RSI mulai bergerak turun dari overbought area bersamaan dengan pergerakan Senin kemarin. Phintraco Sekuritas memprediksi level resisten IHSG berada di 7.330. Sedangkan level pivot berada di 7.250, dan level support di 7.175.

Google News

Temukan kamu di Google News dan jangan lupa klik ikon bintang untuk mengetahui semua berita terbaru dari kami.

WhatsApp Channel

Follow WhatsApp Channel Holopis.com untuk mendapatkan 10 berita terbaru setiap hari dari tim Redaksi.

Baca Juga

Prabowo Gibran 2024 - 2029
HOLOPIS

BERITA TERBARU

Lainnya
Related

Pemerintah Kaji Penerapan Pita Cukai Digital

Pemerintah melalui Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tengah mengkaji terkait rencana penerapan pita cukai digital sebagai pengganti pita cukai konvensional.

Harga Beras RI Disebut Paling Mahal se-ASEAN, Bapanas Minta Masyarakat Tak Terprovokasi

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas), Arief Prasetyo Adi meminta masyarakat tidak terprovokasi soal harga beras Indonesia yang disebut menjadi paling mahal dibandingkan dengan negara-negara di kawasan ASEAN.

Bapanas Anggap Isu Harga Beras Paling Mahal Se-ASEAN Cuma Jebakan

Harga beras di Indonesia disebut paling mahal di ASEAN. Pasalnya, perbedaan harga beras di Indonesia dengan negara ASEAN lainnya mencapai 20 persen.

Duh! Ini Deretan Saham Emiten Big Caps yang Banyak Dilego Asing

Sejumlah saham emiten big caps terpantau dilego oleh investor asing selama sepekan terakhir perdagangan, di mana saat itu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami koreksi tipis.