PAPUA, HOLOPIS.COM – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau sejumlah sarana dan prasarana infrastruktur transportasi di Jayapura dan Merauke, untuk memastikan persiapan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI di Papua.
“Kami banyak membangun infrastruktur transportasi di Papua untuk mendukung kegiatan PON dan Perpanas. Dan kami pastikan ini semua telah berjalan dengan baik,” ucap Menhub.
Kemenhub bersama dengan stakeholders di sektor transportasi telah menyiapkan sejumlah infrastruktur, baik sarana maupun prasarana transportasi darat, laut dan udara.
“Saya pesan kepada pak Bupati agar fasilitas tersebut bisa dijaga dengan baik. Fasilitas transportasi yang sudah ada ini nantinya bisa bermanfaat untuk mendukung sektor pariwisata di Papua dan sekitarnya,” ujar Menhub.
Pada sektor darat, Kemenhub mengirimkan 428 unit bus ke tiga titik penyelenggaraan PON diantaranya Jayapura, Timika dan Merauke. Serta, menyiapkan 515 awak bus, sebanyak 261 orang diantaranya merupakan pengemudi yang direkrut dari penduduk Provinsi Papua, sebagai wujud pemberdayaan masyarakat asli Provinsi Papua sekaligus membuka lapangan pekerjaan.
Selama PON berlangsung, bus tersebut beroperasi dari pukul 06.00 – 22.00 WIT yang diperuntukan bagi mobilitas atlet dan official, ssekaligus untuk menjemput kontingen dari Bandara Sentani.
Bahkan agar mendukung penyelenggaraan Peparnas XVI di Papua yang diselenggarakan sesudah PON. Sebanyak 160 unit bus bantuan akan dimodifikasi dengan membuat ramp on/off dengan kemiringan yang sesuai, untuk digunakan para atlet Peparnas yang menggunakan kursi roda.
Kemenhub juga telah membangun sejumlah infrastruktur yaitu: dermaga dan 2 (dua) unit bus air yang akan dioperasikan di Danau Sentani, pengadaan dan pemasangan perlengkapan jalan, pembangunan Terminal Tipe A Entrop Kota Jayapura, dan pembangunan Area Traffic Control System (ATCS) di Kota Jayapura.
Di sektor laut, sebanyak 5 kapal Pelni telah disiapkan untuk mengangkut kebutuhan penyelenggaraan PON (tiang, spanduk, kendaraan, perahu kayak, dan lain sebagainya). Kelima kapal tersebut yaitu: KM Labobar, KM Gunung Dempo, KM Ciremai, KM Dobonsolo, dan KM Sinabung.
Di sektor udara, Kemenhub juga telah menyiapkan 4 bandara yaitu: Bandara Sentani di Jayapura, Bandara Mozes Kilangin di Timika, Bandara Domine Eduard di Sorong, dan Bandara Mopah di Merauke.
“Kami berharap dukungan fasilitas ini dapat memberikan pelayanan yang baik bagi para atlet dan tim official serta mendukung kelancaran penyelenggaraan PON secara umum. Setelah PON berakhir, dalam konteks investasi, tentunya fasilitas yang diberikan ini dapat memberikan nilai tambah, yaitu meningkatkan kualitas pelayanan sarana dan prasarana transportasi di Papua dan sekitarnya,” tutup Menhub.
Selanjutnya Menhub berharap agar aplikasi Peduli Lindungi sudah bisa diimplementasikan di Jayapura, untuk memastikan semua yang datang sudah melakukan vaksin dan tes PCR sebagai langkah kegiatan PON XX dengan baik.