HOLOPIS.COM, JAKARTA – Dalam episode 28 Dr. Stone yang berjudul “Full Assault,” alur cerita semakin intens dengan penangkapan Chrome, mobilisasi tentara oleh Senku, dan konfrontasi antara Chrome dengan Tsukasa dan pengikutnya di Kekaisaran Tsukasa.

Nikki, yang kini berada di pihak Senku, memberikan informasi krusial bahwa peniruan identitas Lillian mereka masih memiliki tingkat akurasi sekitar 55%. Namun, dengan bantuannya, Senku berharap dapat menyempurnakannya. Meskipun demikian, peringatan tentang Hyoga dan Ukyo tetap menjadi fokus utama.

Di tengah pengejaran Chrome oleh Ukyo, taktik cerdas dan analisis ilmiah dari pihak Senku mencoba mengatasi situasi yang rumit. Chrome dan Magma berusaha menjauh dari serangan anak panah Ukyo, sementara Chrome menggunakan pemikiran ilmiah untuk memahami motif dan taktik Ukyo.

Sementara itu, Magma, setelah mengungkapkan lokasi Ukyo, melakukan pengejaran liar untuk membingungkan lawan. Chrome, dengan ketajamannya, menyadari rencana Ukyo untuk menangkap dan menginterogasinya. Akhirnya, Chrome menyerah dan menyerahkan diri kepada Ukyo, dengan harapan dapat menciptakan kesempatan untuk melindungi rekan-rekannya di desa.

Kembali ke desa, Senku mengambil langkah drastis dengan memobilisasi tentara untuk menyelamatkan Chrome. Dengan bendera Kerajaan Sains berkibar, Senku mengungkapkan rencananya untuk membuat mobil. Proses pembuatan mobil ini melibatkan inovasi ilmiah yang mencakup melelehkan lilin lebah, mencetak bagian-bagian mobil, dan bahkan merancang komponen mesin uap.

Namun, dalam suasana yang semakin tegang, Chrome yang ditangkap oleh Tsukasa dihadapkan dengan tantangan besar. Tsukasa mencoba membujuk Chrome untuk bergabung dengan kerajaannya, tetapi Chrome tetap teguh pada keyakinannya. Kondisi Chrome semakin rumit ketika Tsukasa memberi isyarat kepada Ukyo untuk menembak anak panah yang membuat Chrome tergantung di atas jurang.

Episode ini memunculkan pertarungan antara ilmu pengetahuan dan kekuasaan, dengan penduduk desa bersiap untuk pertempuran besar melawan Kekaisaran Tsukasa. Dengan mobil yang siap digunakan, pertarungan epik semakin mendekat, dan penonton dapat mengantisipasi pertempuran sains yang mengesankan di episode selanjutnya.