HOLOPIS.COM, JAKARTA – Setelah nama kelainan ADHD disebut oleh Fuji (Selebgram), ADHD menjadi sorotan untuk orang yang penasaran akan hal tersebut, termasuk cara mengelola atau melatih agar pengidap ADHD bisa lebih tenang menjalani kehidupannya, begini menurut Psikolog Klinis, Rizky Purnomo Adji Churnawan.
Dikutip dari Laman YouTube Holopis Channel, Jumat (19/1), ADHD biasa terjadi pada anak-anak sampai remaja, serta perilakunya yang impulsive dan hiperaktif, begini cara meyalurkan energi yang dimilikinya.
“Biasanya yang dilakukan termasuk anak-anak sampai remaja, karena hiperaktif itu dan impulsive itu energi, dan kita ga bisa menghilangkan energi, pasti menyalurkannya terutama aktivitas olahraga, kemudian aktivitas lainnya,” ujarnya.
Maka dari itu, hal yang seharusnya dilakukan ialah jangan pernah membuat anak atau seorang pengidap ADHD itu diam.
“Jadi jangan membuat anak itu menjadi diam saja gitu. Nantinya ketika dia harus punya cara untuk mengeluarkan si energinya tersebut, pertama itu,” katanya.
Kemudian, Rizky pun menlanjutkan pernyataannya, seorang yang memiliki kelainan ADHD sebaiknya dibantu untuk membuat planning sampai skala prioritas.
“Ke-2, karena dia adalah seorang yang tidak bisa fokus dan tidak bisa mengerjakan sesuatu secara runtut, itu artinya dia butuh dibantu untuk membuat planning, kemudian membuat skala prioritas, kemudian berlatih untuk bisa melakukannya semua,” ucapnya.
Tak hanya itu, ia pun menyarankan untuk membuat daftar list kegiatan yang akan dilakukannya setiap hari, guna untuk melatih kehidupannya supaya terjadwal.
“Kadang malah sampai membuat daftar list apa yang dilakukan perhari gitu, hari dari jam segini sampai jam segini melakukan apa, untuk melatih dia bisa runtut,” tuturnya.
Jadi selain harus disalurkan dan dilatih, pengidap ADHD memang sebaiknya dianjurkan untuk bertemu dengan terapi perilaku.
“Jadi harus disalurkan dan dilatih gitu, terapi perilaku biasanya itu,” katanya.