HOLOPIS.COM, JAKARTA – Kondom merupakan salah satu alat kontrasepsi yang dapat membantu mencegah kehamilan, sekaligus mengurangi risiko penularan penyakit seksual. Namun penggunaan kondom ini sering diabaikan karena dianggap mengurangi kenikmatan ketika bercinta.

Padahal, jika memilih posisi seks yang tepat, penggunaan kondom bukan menjadi masalah yang berarti, karena Sobat Holopis akan tetap mendapatkan kenikmatan maksimal tanpa was-was terhadap risiko kehamilan maupun penyakit menular.

Berikut posisi seks yang tepat bagi Sobat Holopis yang bercinta menggunakan kondom;

Misionaris

Posisi seks yang terbilang basic ini menjadi salah satu posisi seks yang tepat saat bercinta menggunakan kondom. Sebab, posisi ini dianggap rendah akan risiko kondom terlepas saat birahi sedang berada pada puncaknya.

Posisi seks misionaris ini memungkinkan pasangan laki-laki mengontrol kecepatan, serta membuat kondom berada di tempatnya tanpa risiko tergulung terlalu dalam.

Adapun untuk cara melakukan posisi ini yakni, perempuan berbaring terlentang dan laki-laki memosisikan diri di antara kedua kaki di bagian atas. Lalu, melakukan penetrasi dengan saling berhadapan.

Doggy Style

Selain misionaris, posisi seks lainnya yang tepat bagi Sobat pengguna kondom yakni doggy style. Alasannya, laki-laki bisa melakukan penetrasi dengan dalam, tetapi masih bisa mengontrol kecepatan.

Dengan demikian, risiko gesekan berlebihan yang memicu rasa tidak nyaman karena adanya kondom tentu dapat diminimalisir.

Untuk cara melakukannya yakni perempuan mengambil posisi merangkak dengan pantat sedikit lebih terangkat. Lalu, laki-laki memosisikan diri di antara kedua kaki perempuan dengan berdiri maupun berlutut pada dua kaki dan melakukan penetrasi.

Cowgirl

Posisi cowgirl ini cocok jadi posisi seks saat menggunakan kondom. Pada dasarnya, posisi ini sama dengan Doggy Style. Bedanya, posisi ini memungkinkan perempuan yang mengatur kecepatan dan gerak gesekan.

Jika khawatir berlebih, perempuan bahkan dapat memberikan pegangan tambahan pada kondom selama bergerak.

Cara melakukannya yakni laki-laki mengambil posisi berbaring dengan nyaman. Lalu, perempuan mengambil posisi ‘mengendarai’ dengan melakukan duduk dan penetrasi di atas pasangan laki-laki.

Reverse Cowgirl

Jika kamu menyukai posisi seks yang sedikit lebih menantang, maka reverse cowgirl ini jadi pilihan yang tepat. Mirip dengan versi dasarnya, posisi ini memungkinkan perempuan mengatur kecepatan bergerak, sementara laki-laki menikmati pemandangan sembari memastikan kondom berada di tempatnya.

Untuk caranya hampir sama cowgirl, hanya posisi perempuan saja terbalik. Laki-laki berbaring dengan nyaman. Sementara perempuan mengambil posisi duduk dan penetrasi di atas penis menghadap ke kaki laki-laki.

Dengan menggunakan posisi ini, Sobat dan pasangan bisa menerapkan gaya bercinta lainnya, seperti berciuman ataupun memberikan sentuhan di titik-titik yang sensitif seperti payudara.