yandex
Jumat, 10 Januari 2025

Cegah DBD Tak Cukup Dengan Terapkan 3MPlus Saja

HOLOPIS.COM, JAKARTA – Memasuki musim penghujan seperti sekarang ini, penyakit demam berdarah atau DBD menjadi momok yang menakutkan bagi semua orang.

Dikutip Holopis.com dari laman resmi Kementerian Keaehatan (Kemenkes), DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue, yang penularannya melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.

Tidak heran bila momen musim hujan menjadi momen penyakit ini menyebar. Karena pada musim hujan, khususnya saat curah hujan mulai tinggi, nyamuk akan berkembang biak dengan sangat baik.

Penyakit DBD memiliki beberapa gejala, seperti demam tinggi, ruam di kulit, nyeri tulang atau otot, dan sakit kepala di bagian belakang mata.

Orang yang sudah pernah terkena DBD juga bisa mengalami re-infeksi atau infeksi berulang, terkadang infeksi DBD berulang ini bisa menimbulkan gejala yang lebih lebih parah, yang bisa memicu perdarahan.

Adapun sebagai pencegahan, ada baiknya Sobat Holopis menerapkan 3MPlus dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini adalah langkah penerapan 3M;

  1. Menguras tempat penampungan air
  2. Menutup tempat-tempat penampungan air
  3. Mendaur ulang berbagai barang yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk

Selain 3M yang dimaksud pada poin Plus antara lain;

  • Menanam tanaman yang dapat menangkal nyamuk, seperti levender
  • Memeriksa tempat-tempat yang digunakan untuk penampungan air
  • Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk
  • Menggunakan obat anti nyamuk
  • Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi yang ada di rumah
  • Melakukan gotong royong untuk membersihkan lingkungan secara bersama
  • Meletakkan pakaian yang telah digunakan dalam wadah yang tertutup
  • Memberikan larvasida pada penampungan air yang susah untuk dikuras
  • Memperbaiki saluran dan talang air yang tidak lancar

Selain 3MPlus pencegahan penyakit DBD juga bisa dilakukan dengan vaksin demam berdarah. Selain untuk mencegah, vaksin ini juga diharapkan juga dapat menekan angka kasus demam berdarah.

Berdasarkan informasi dari Kemenkes, vaksin demam berdarah yang telah tersedia adalah vaksin dengue tetravalen (TDV). Vaksin ini berisi virus dengue tetravalen yang telah dilemahkan. Tetravalen yakni, vaksin tersebut dapat membentuk kekebalan tubuh terhadap 4 tipe virus dengue yang beredar, yaitu virus dengue serotipe 1–4.

Sejauh ini, vaksin tersebut telah mendapatkan izin edar di beberapa negara endemik demam berdarah, termasuk Indonesia.

Temukan kami di Google News, dan jangan lupa klik logo bintang untuk dapatkan update berita terbaru. Silakan follow juga WhatsApp Channnel untuk dapatkan 10 berita pilihan setiap hari dari tim redaksi.

Berita Lainnya

BERITA TERBARU

Viral